ARB Tuntut DPR Gagalkan Omnibus Law, PDI Perjuangan Angkat Bicara

ARB Tuntut DPR Gagalkan Omnibus Law, PDI Perjuangan Angkat Bicara

Dedi Sutiadi
2020-03-10 06:00:00
ARB Tuntut DPR Gagalkan Omnibus Law, PDI Perjuangan Angkat Bicara
Sejumlah massa yang tergabung dalam Aliansi Rakyat Bergerak (ARB) mulai turun ke Jalan Gejayan, Sleman, DI Yogyakarta untuk tolak RUU Omnibus Law, Senin 9 Maret 2020. (Foto: Istimewa)

Sekelompok masa yang mengatasnamakan Aliansi Rakyat Bergerak (ARB) menggelar aksi yang di namakan #GejayanMemanggilLagi. Dalam tuntukan aksi yang digelar tersebut, pada poin satu tertulis "Gagalkan Omnibus Law (RUU Cipta Kerja)". 


Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto angkat bicara menjawab hal tersebut. Ia mengatakan, partai membuka dialog untuk membahas RUU ini.


“Partai membuka diri terhadap dialog. Karena banyak yang sebenarnya menerima informasi tidak tepat atas RUU Cika tersebut, sehingga ada kepentingan-kepentingan politik yang menunggangi pembahasan omnibus law ini,” ucapnya.


Hasto juga meyakini komitmen dari Jokowi sebagai pimpinan yang muncul dari rakyat bawah, dengan orientasi pimpinan yang berbeda dalam menjalani konstitusi.


“Tetapi kami meyakini komitmen Presiden Jokowi, karena beliau sebagai pemimpin rakyat yang muncul dari bawah, orientasi Pak Jokowi berbeda dengan (pemimpin, red) yang lain dalam menjalankan perintah Konstitusi itu,” tambahnya.


 Ia mengatakan, PDI Perjuangan akan membentuk tim kusus untuk menangani RUU ini.


“Maka terkait perbedaan tafsir, harus didialogkan bersama-sama. Toh RUU ini belum final. Beberapa perubahan masih terjadi,” tandasnya.


Share :

HEADLINE  

Kaesang Optimis PSI Tembus Senayan Minta Kader Kawal Real Count

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 17, 2024 09:44:02


Hasil Real Count KPU Sulawesi Tengah: Suara PSI Tembus 4,17%

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 21:11:41


Pemuka Agama Himbau Semua Terima Hasil Pemilu, Saatnya Rekonsiliasi

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 13:44:30