Kepala BPBD Provsu: Penghitungan IRB Penting dalam Menyusun Rencana Pembangunan

Kepala BPBD Provsu: Penghitungan IRB Penting dalam Menyusun Rencana Pembangunan

Dedi Sutiadi
2020-03-04 23:45:00
Kepala BPBD Provsu: Penghitungan IRB Penting dalam Menyusun Rencana Pembangunan
Bimbingan Teknis (Bimtek) Perhitungan Indeks Risiko Bencana (IRB) yang digelar di Cambridge Hotel Medan, Jl. S. Parman No.217, Kecamatan Medan Petisah, Kota Medan yang berlangsung selama dua hari, yakni pada tanggal 2-3 Maret 2020. (Foto: istimewa)

Dalam Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2014, mewajibkan seluruh instansi pemerintah mencapai Indikator Kinerja Utama (IKU). Disisi lain, menurunnya penghitungan indeks risiko bencana (IRB) merupakan salah satu tolak ukur dalam memenuhi indikator IKU yang dimaksud.


Selanjutnya penghitungan IRB juga  menjadi bagian penting dari skenario dan proyeksi perencanaan pembangunan yang lebih baik. Tanpa adanya IRB, maka para perencana dan program pembangunan, serta kegiatan pemerintah akan kesulitan melakukan strategi.


Penghitungan IRB dalam hal ini akan menjadi dasar untuk memahami ancaman bencana, kerentanan, dan kapasitas suatu daerah, sehingga kegiatan bimbingan teknis (bimtek) terkait penghitungan IRB dianggap sangat penting dalam menyusun rencana pembangunan.


Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala BPBD Provsu Dr. Ir. H. Riadil Akhir Lubis, MSi saat membuka kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Perhitungan Indeks Risiko Bencana (IRB) yang digelar di Cambridge Hotel Medan, Jl. S. Parman No.217, Kecamatan Medan Petisah, Kota Medan yang berlangsung selama dua hari, yakni pada tanggal 2-3 Maret 2020.


“Bimbingan teknis perhitungan IRB yang kita laksanakan ini begitu penting. Sebab bila semua kabupaten/kota di Sumatera Utara dapat melakukan perhitungan sendiri dengan benar, maka para pemangku kepentingan di wilayah masing-masing akan memiliki fundamen kebijakan dalam penanggulangan bencana secara terukur,” kata Riadil.


Kepala BPBD Provsu turut berharap agar seluruh peserta dapat mempelajari semua materi yang disampaikan oleh narasumber dengan baik, sehingga tujuan dari kegiatan tersebut pun dapat terwujud dengan baik.


Dua orang narasumber yang dinilai sangat berkompeten dalam menyusun IRB dihadirkan dalam bimtek ini, diantaranya Direktur Pemetaan dan Evaluasi Risiko BNPB Berton Suar Pelita Panjaitan, PhD dan Tim Asistensi Nasional Kajian Risiko Bencana Ridwan Yunus.


Adapun para peserta Bimtek IRB tersebut terdiri dari jajaran BPBD Provsu, BPBD Kabupaten/Kota se-Sumut, serta sejumlah jajaran Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) dari Kabupaten/Kota di Sumut.


Pewarta: Ekel Sembiring

Editor: Dedi Sutiadi


Share :

HEADLINE  

Kaesang Optimis PSI Tembus Senayan Minta Kader Kawal Real Count

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 17, 2024 09:44:02


Hasil Real Count KPU Sulawesi Tengah: Suara PSI Tembus 4,17%

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 21:11:41


Pemuka Agama Himbau Semua Terima Hasil Pemilu, Saatnya Rekonsiliasi

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 13:44:30