Semakin gilanya virus corona atau Covid-19 yang telah mencekram 46 negara di dunia. Di Cihina, sebagai sarang dari virus ini, tercatat sebanyak 2.744 orang meninggal dunia akibat virus corona di wilayah China daratan dan dan secara global virus ini sudah melampaui angka 2.800 orang.
Kemudian, COVID-19 telah menyebar ke sebanyak 46 negara.
Dilansir dari Channel News Asia dan kantor berita Xinhua News Agency, Kamis 27 Februari 2020, Komisi Kesehatan Nasional (NHC) mengumumkan sudah 2.744 orang meninggal dunia akibat virus corona di wilayah China daratan. Dengan 2.641 orang di antaranya meninggal di Provinsi Hubei yang menjadi pusat wabah ini.
Selanjutnya, di Iran, jumlah korban meninggal sebanyak 19 orang 139 orang lainnya terinfeksi virus corona.
Selain menakutkan, virus ini juga telah merugikan berbagai acara berskala internasional. salah satunya Olimpiade Tokyo 2020.
Pejabat senior Komite Olimpiade Internasional, Dick Pound mengatakan, jika penyelenggaraan Olimpiade 2020 di Tokyo dianggap terlalu berbahaya karena adanya wabah virus corona, maka besar kemungkinan pesta olahraga terbesar di dunia itu ditunda atau dipindahkan ke tempat lain.
Lebih lanjut, dia mengatakan, setidaknya akhir bualn Mei keputusan terkait penyelenggaraan olimpiade ini harus diputuskan.
Di Jepang sendiri, telah dilaporkan sebanyak empat kematian terkait virus corona. Dengan alasan itu, Dick meminta untuk memindahkan pesta olahraga tersebut diundur pada bulan Oktober.
Sedianya, Olimpiade Tokyo 2020 diselenggarakan pada 24 Juli sampai 9 Agustus 2020.
"Ada banyak hal yang dilibatkan, begitu banyak negara yang terlibat, juga ada berbagai kompetisi, dan juga televisi. Jadi kita tidak bisa mengatakan 'mari kita pindahkan ke Oktober'." ujarnya.