Wakil Presiden Ma'ruf Amin memberikan
pujian kepada seluruh pihak yang telah bekerja keras menjaga Indonesia dari
ancaman virus Corona yang kini tengah menyebar ke berbagai penjuru dunia. Ma'ruf
menyebutkan, salah satu yang paling berperan besar adalah doa qunut dari para ulama.
"Banyak kyai dan ulama yang
selalu membaca doa qunut. Saya juga begitu baca doa qunut untuk menjauhkan
bala, bahaya, wabah-wabah dan penyakit. Makanya Corona minggir di
Indonesia," ujar Ma'ruf dalam sambutannya saat membuka Kongres Umat Islam
Indonesia ke-VII di Novotel Bangka, Rabu Malam, 26 Februari 2020.
Secara khusus Ma’ruf memuji
Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto yang telah bekerja keras mengantisipasi
masuknya virus Corona ke Indonesia.
"Supaya Indonesia tidak
terpapar virus Corona, beliaulah (Terawan) penjaga gawangnya.” Padahal, kata
Ma’ruf, negara lain sudah terkena, seperti Jepang, Amerika Serikat, Singapura
dan negara lainnya. “Tadi kata Pak Menteri, berkat doa kiyai dan ulama juga
yang melakukan istighosah."
Menurut Ma'ruf, kerjasama
berbagai pihak merupakan hal terpenting sebagai upaya untuk menjaga Indonesia
dari penyebaran wabah virus Corona. Keadaan Indonesia yang belum terinfeksi
Corona, harus terus dijaga.
"Mudah-mudahan kondisi ini
terus dijaga dan tidak ada (Corona) yang masuk." Kata Ma’ruf.
Kongres Umat Islam Indonesia menurut
Ma’ruf menjadi momentum umat islam untuk mampu berperan aktif dan mencari
solusi berbagai masalah yang dihadapi bangsa.
"Dengan ulama sebagai
panutan, harus mampu menggerakkan dan membina umat islam agar lebih berperan
aktif dalam mengisi dan mewarnai kehidupan berbangsa dan bernegara."