Setkab Larang Jokowi yang Hendak ke Kediri, Ini Alasannya

Setkab Larang Jokowi yang Hendak ke Kediri, Ini Alasannya

Ahmad
2020-02-17 15:01:16
Setkab Larang Jokowi yang Hendak ke Kediri, Ini Alasannya
Presiden Joko Widodo (Jokowi). Foto: Instagram

Sekertaris Kabinet Pramono Anung melarang Presiden Joko Widodo untuk berkunjung ke Kediri, JAwa Timur. Prawono beralasan, dia tidak ingin Jokowi bernasib sama dengan Abdurahman Wahid atau Gusdur yang lengser setelah berkunjung ke kota tersebut.


Menanggapi itu, politisi Partai Demokrat,Andi Arief menyebutkan ada pesan yang sangat mendalam larangan Pramono kepada Jokowi yang hendak ke Kediri.


"Ada pesan mendalam bahwa kekuasaan Pak Jokowi sedang dalam berbagai tekanan yang tidak mudah," ujar Andi melalui akun Twitternya, Senin 17 Februari 2020.


Andi mengatakan, tidak ada kaitannya antara Kediri dengan mitos lunturnya kekeuasaan seorang penguasa. Bahkan, dia menyebut  Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono dua kali mengunjungi Kediri selama dua periode sebagai Presiden.


"Tahun 2007, SBY mengunjungi Kediri. Kunjungan kedua di tahun 2014. Pak Pramono Anung sangat mengerti bahwa tidak ada hubungan Kediri dengan pudarnya kekuasaan Pak Jokowi," ujar Andi.


Sebelumnya, Sekertaris Kabinet Pramono Anung secara terang-terangan melarang Presiden Jokowi untuk berkunjung ke Kediri. Dia khawatir Jokowi akan bernasib sama dengan Gus Dur yang lengser setelah bertandang ke kota tersebut pada 2001.


Bahkan, Pramono mempercayai Kota Kediri sebagai daerah wingit alias angker bagi seorang presiden.


"Ngapunten kiai, saya termasuk orang yang melarang Pak Presiden untuk berkunjung di Kediri. Saya masih ingat karena percaya atau tidak percaya, Gus Dur setelah berkunjung ke Lirboyo tidak begitu lama gonjang-ganjing di Jakarta," kata Pramono di Kediri, Sabtu 15 Februari 2020.



Share :

HEADLINE  

Kaesang Optimis PSI Tembus Senayan Minta Kader Kawal Real Count

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 17, 2024 09:44:02


Hasil Real Count KPU Sulawesi Tengah: Suara PSI Tembus 4,17%

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 21:11:41


Pemuka Agama Himbau Semua Terima Hasil Pemilu, Saatnya Rekonsiliasi

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 13:44:30