Erick Thohir, Nadiem Makarim dan Sri Mulyani Masuk Tiga Besar Menteri Memuaskan

Erick Thohir, Nadiem Makarim dan Sri Mulyani Masuk Tiga Besar Menteri Memuaskan

adminweb
2020-02-14 14:40:07
Erick Thohir, Nadiem Makarim dan Sri Mulyani Masuk Tiga Besar Menteri Memuaskan
Foto: Kolase

Pada 100 hari pertama kepemimpinan Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Survei Alvara Research Center menunjukkan jika kinerja Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Anwar Makarim dianggap paling memuaskan publik. Hal ini dibuktikan dengan menggunakan skala 1 (sangat tidak puas sekali) sampai 6 (sangat puas sekali). Erick Thohir meraih skor 4,02 sedangkan Nadiem 3,95.


“Menteri-menteri dari kalangan professional lebih mendapat apresiasi dari publik, terbukti dengan hampir semua 10 menteri dengan tingkat kepuasan tertinggi berasal dari kalangan professional”, kata pendiri dan CEO Alvara Research Center, Hasanuddin Ali, dalam keterangan tertulisnya, Kamis, 13 Februari 2020.



Diketahui 10 Menteri yang kinerjanya paling memuaskan publik secara urut diantaranya: Menteri BUMN Erick Thohir (4,02), Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Anwar Makarim (3,95) , Menteri Keuangan Sri Mulyani (3,94), Menteri Luar Negeri Retno Marsudi (3,91), Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (3,88), Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian (3,88), Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (3,86), Menristek Bambang Brodjonegoro (3,85), Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama (3,85) dan Menteri UMKM Teten Masduki (3,84).



Menurut Hasanuddin, Menteri Erick Thohir mendapat kepuasan dan apresiasi tertinggi karena kebijakannya dalam bersih-bersih BUMN. Selanjutnya, Nadiem Makarim diurutan kedua karena kebijakannya dalam Penghapusan Ujian Nasional. Sementara Sri Mulyani mendapat apresiasi publik hiangga masuk kedalam tiga besar karena kebijaknnya dalam menjaga keuangan RI.



Untuk diketahui, survei ini dilakukan pada akhir Januari hingga awal Februari 2020 terhadap 1.000 responden dengan margin error 3,16 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen. Metode yang digunakan melalui wawancara tatap muka dengan sistem pengambilan sampel acak berjenjang (multistage random sampling) di 13 provinsi Indonesia.


Penulis: Tiffany | Editor: Prayogo


Share :