Terawan Agus Putranto, Menteri
Kesehatan, menantang peneliti epidemiologist Marc Lipsitch dari Harvard TH Chan
School of Public Health yang menyebut kemungkinan Covid-19 atau 2019-nCoV sudah
masuk ke Indonesia untuk membuktikan hasil penelitiannya.
Terawan yakin jika hingga saat
ini virus tersebut memang belum sampai ke Indonesia. Penyataan ini di ucapkannya,
lantaran pemerintah RI memang sudah mengikuti prosedur standar internasional
yang sesuai. Selain itu, menurut Terawan, Indonesia telah memiliki alat yang
digunakan untuk mendeteksi virus asal Cina tersebut.
"Harvard suruh ke sini. Saya
suruh buka pintunya untuk melihat. Tidak ada barang yang ditutupi," ujar
Terawan, Selasa, 11 Februari 2020.
Terawan mengklaim bahwa Indonesia
telah berhati-hati melakukan pemeriksaan terkait berbagai kasus dugaan suspect
virus Corona atau yang sekarang telah bergantu nama Covid-19 tersebut.
Pada kesempatan sebelumnya,
Kementerian Kesehatan juga sudah mencatat sekitar 62 kasus dugaan suspect virus
Corona. Namun setelah menjalani pemeriksaan, semua sampel yang telah di tes menunjukkan
hasil negatif.
Maka dari itu, Terawan meminta
semua pihak, khususnya masyarakat Indonesia untuk selalu bersyukur karena
hingga saat ini virus Corona atau Covid-19 belum menyebar di Indonesia.
"Perkara Indonesia itu tidak ada (virus Corona) ya berkat Yang Maha Kuasa,
karena doa kita semua. Kita tidak mengharapkan itu ada. Dan kita terus berdoa
mudah-mudahan jangan ada mampir ke Indonesia," ucap Terawan.