DPD Keluarga Besar Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia Andi Gani Nena Wea (KSPSI AGN) Sumatera Utara menyatakan dukungan penuh terhadap Polri dalam menjaga keamanan pasca kerusuhan yang terjadi pada akhir Agustus hingga awal September 2025. Dukungan itu disampaikan langsung oleh Ketua DPD TM Yusuf bersama Plt Sekretaris Rio Affandi Siregar.
Dalam pernyataannya, KSPSI AGN Sumut menegaskan bahwa kerusuhan yang berujung pada perusakan fasilitas publik, termasuk gedung DPRD, adalah tindakan yang tidak bisa ditoleransi. Mereka menilai langkah cepat Polri untuk menindak para pelaku sudah tepat dan sejalan dengan upaya menjaga kepentingan rakyat.
“Fasilitas publik itu dibangun dengan uang rakyat, maka merusaknya sama saja merugikan masyarakat luas. Karena itu, tindakan tegas Polri patut kita dukung,” ujar pengurus KSPSI AGN Sumut.
Meski begitu, KSPSI AGN juga menekankan pentingnya pendekatan keadilan restoratif bagi peserta aksi yang tidak terbukti melakukan perusakan, penjarahan, ataupun pembakaran. Menurut mereka, perbedaan sikap ini penting agar proses hukum tetap adil dan tidak menggeneralisasi seluruh peserta demonstrasi.
Lebih lanjut, organisasi buruh tersebut memberikan apresiasi atas kecepatan Polri dalam mengendalikan situasi kamtibmas. Mereka menilai langkah itu menjadi bukti nyata komitmen kepolisian menjaga stabilitas dan memastikan supremasi sipil tetap kokoh di Indonesia.
“KSPSI AGN Sumut berkomitmen bersama Polri untuk menjaga ketertiban serta memperkuat supremasi sipil, karena itu merupakan pilar penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,” tegas mereka.