Era Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia telah berakhir. Ia telah memimpin tim sejak 2019 dan meninggalkan warisan besar, termasuk keberhasilannya membawa Timnas U-20 dan senior tampil impresif di berbagai ajang, seperti Piala Dunia 2026 dan Piala Asia 2027. Namun, PSSI memutuskan untuk mencari arah baru setelah kegagalan tim mencapai target yang ditetapkan di turnamen Piala AFF 2024.
Federasi Sepak Bola Indonesia (PSSI) secara resmi menunjuk Patrick Kluivert sebagai pelatih baru Timnas Indonesia, menggantikan Shin Tae-yong yang kontraknya tidak diperpanjang. Penunjukan ini dikonfirmasi oleh jurnalis asal Italia, Fabrizio Romano, melalui akun media sosialnya.
“Patrick Kluivert telah menandatangani kontrak sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia. Kesepakatan ini berdurasi dua tahun dengan opsi perpanjangan dua tahun. Ia akan diperkenalkan pada 12 Januari mendatang di Indonesia,” tulis Fabrizio Romano.
Kluivert, yang sebelumnya bermain di klub-klub besar seperti Barcelona dan menjadi asisten pelatih timnas Belanda, diharapkan dapat melanjutkan tren positif Tim Garuda dan membawa Indonesia ke level yang lebih tinggi di kancah internasional. Kluivert langsung dihadapkan pada tugas besar, yakni mempersiapkan Timnas untuk melanjutkan perjuangan dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 dan Piala Asia 2027. Selain itu, ia juga diminta untuk memperkuat program pengembangan pemain muda, yang selama ini menjadi fokus utama PSSI.
Dengan penunjukan Patrick Kluivert, PSSI dan masyarakat sepak bola Indonesia berharap babak baru ini akan membawa kejayaan bagi Tim Garuda. Fokus pada permainan menyerang dan pengembangan talenta muda menjadi dua hal utama yang diantisipasi dari kepemimpinannya.
Mampukah Kluivert membawa Timnas Indonesia meraih prestasi yang selama ini diidam-idamkan? Waktu yang akan menjawab.