Tuhu Nugraha Bahas Peluang Metaverse di Masa Depan dalam Virtual Masterclass BDFW 2022

Tuhu Nugraha Bahas Peluang Metaverse di Masa Depan dalam Virtual Masterclass BDFW 2022

Ajeng Conny Pradestina
2022-12-14 22:07:48
Tuhu Nugraha Bahas Peluang Metaverse di Masa Depan dalam Virtual Masterclass BDFW 2022
Tuhu Nugraha, Metaverse Expert (foto: instagram/@balidigitalfashionweek)

Gelaran Bali Digital Fashion Week 2022 telah memasuki hari kelima, kali ini MAJA Labs dan ICCN kembali menghadirkan Virtual Masterclass bersama dengan sejumlah narasumber.

Beberapa topik yang dibahas adalah mulai dari Blockchain, Web3, hingga Metaverse. Hadir sebagai pemateri, Tuhu Nugraha yang merupakan seorang konsultan dan metaverse expert. Ia menjelaskan bagaimana ekosistem Metaverse saat ini di Indonesia.

Baca juga: Virtual Masterclass BDFW 2022 Bahas Fine ART NFT, Anto Nugroho: Berkesenianlah dengan Tanggung Jawab

Virtual Masterclass BDFW 2022


Virtual Masterclass BDFW digelar pada hari Rabu, 14 Desember 2022 secara online melalui Zoom. Acara ini menghadirkan sejumlah pembicara yang ahli di bidangnya untuk membahas sejumlah tema.

Narasumber pertama adalah Dea Saka Kurnia Putra sekalu founder BelajarBlockchain.com untuk membahas Blockchain 101. Kemudian ada Ghozali Everyday yang membahas Virtual Reality and Animation 101.

Adapula Rhein Mahatma selaku co-founder Kolektivel.com yang membahas mengenai Web3 101, Raka Jana selaku digital artist yang membahas Digitak Art NFT, dan Anto Nugroho selaku Director NOAH yang membahas mengenai Fine Art NFT.

Tak ketinggalan ada mataverse expert Tuhu Nugraha yang mengupas tuntas tentang Metaverse dan terakhir ada Danny Baskara selaku Founder Vexanium yang membahas mengenai The Future of Blockchain.

Ekosistem Metaverse


Tuhu Nugraha membahas mengenai ekosistem metaverse yang nantinya mampu membentuk sistem ekonomi dan sistem sosial yang baru. Menurut Tuhu, ekosistem metaverse ini membutuhkan avatar sebagai representasi dari pengguna, kemudian membutuhkan tempat berinteraksi yang menyerupai dunia nyata yakni dunia metaverse itu sendiri. Selain itu, ekosistem metaverse juga terdiri dari Digital Assets dalam bentuk NFT.

“Anda punya aksesoris (di metaverse), anda punya rumah, anda punya tanah, semua itu bentuknya apa, bentuknya adalah NFT. NFT adalah bentuk dari bukti kepemilikan,” ujar Tuhu dalam Virtual Masterclass via zoom, Rabu, 14 Desember 2022.

Ia mengungkap kedepannya, aset yang kita miliki tersebut bisa diperjual belikan sehingga akan muncul sistem ekonomi baru.

“Bayangkan kalau ini (metaverse), ini sangat luas, anda bisa memperjualbelikan produk tersebut, baju digital yang dimiliki setelah dibeli bisa dijual lagi. Nah, karena itu maka akan ada sistem ekonomi yang baru,” ujarnya.

Kreator Ekonomi di Metaverse


Jika berbicara tentang metaverse, Tuhu mengungkapkan bahwa komunitas menjadi salah satu aspek paling penting. Dalam komunitas, kita dapat berperan sebagai marketing, customer support, curator, influencer, moderator hingga seorang advisor. Selain itu, Kreator ekonomi di metaverse juga ada builder, participants, kreator, performers, dan bridgers.

Peluang dunia metaverse ini sangat besar, sehingga menurut Tuhu Indonesia harus fokus pada kekuatan agar tidak kembali kalah dengan negara-negara lainnya dan hanya menjadi pengguna saja.

“Di era metaverse kalau kita mau bisa leading disitu, bisa lebih produktif, kita harus tahu kekuatan kita dimana dan kekurangan kita dimana,” kata Tuhu.

Baca juga: COO MAJA Labs Prayogo Ungkap Phygital Fashion Punya Peluang Besar di Masa Depan dalam Virtual Masterclass BDFW 2022

Lebih lanjut, Tuhu juga mengungkapkan potensi-potensi metaverse yang di masa yang akan datang salah satunya menjadi sarana edukasi yang lebih mudah dan murah.

“Yang paling jelas adalah bagaimana metaverse itu bisa menjawab yang tidak dilakukan oleh internet saat ini. Misalnya, salah satu yang paling saya suka dengan metaverse adalah ini tuh bisa dijadikan untuk edukasi jadi lebih murah. Misalnya, mahasiswa kedokteran ga perlu bedah mayat langsung tapi mayatnya bisa dalam bentuk virtual,” ucap Tuhu.


Share :

HEADLINE  

Kaesang Optimis PSI Tembus Senayan Minta Kader Kawal Real Count

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 17, 2024 09:44:02


Hasil Real Count KPU Sulawesi Tengah: Suara PSI Tembus 4,17%

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 21:11:41


Pemuka Agama Himbau Semua Terima Hasil Pemilu, Saatnya Rekonsiliasi

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 13:44:30