Inilah sosok Yohanes Paulus Manek Putra, tersangka
penganiaya balita 4 tahun di Bali yang ternyata merupakan seorang psikopat.
Yohanes tak hanya menyiksa Ni Ketut Sumiati alias Naya, ia juga mencabuli anak dari kekasihnya tersebut beberapa kali. Puncaknya, Yohanes dan sang kekasih Dwi Novita Murni menyiksa dan membuang Naya dalam kondisi luka-luka dan patah tulang pada Selasa, 19 Juli 2022.
Seperti apa sosok Yohanes Paulus Manek Putra? Simak informasinya
berikut ini.
Yohanes Asal NTT Bercapacaran dengan Dwi Novita Murni
Pria bernama lengkap Yohanes Paulus Manek Putra alias Jo ini
diketahui berasal dari Nusa Tenggara Timur. Ia berusia 39 tahun dan tinggal di
bali bersama sang kekasih Dwi Novita Murni di sebuah kamar kos selama dua
tahun. Hingga kini Paulus diketahui hanya bekerja serabutan,
Menyiksa dan Naya Tanpa Sepengatahuan Novita
Penyiksaan yang dilakukan Yohanes pada Naya bukan yang
pertama kalinya. Ia selalu menyiksa korban saat yang ibu sedang tidak berada
dirumah. Puncaknya penyiksaan yang dilakukan Yohanes membuat tiga gigi naya rontok
dan tulang paha kanannya patah.
Yohanes Beberapa Kali Mencabuli Naya
Dari hasil penyelidikan dan didukung hasil tes visum, Paulus
Manek yang bekerja serabutan terbukti mencabuli Naya berulang kali. Paulus
menggunakan modus memasukan jari tangan kanannya ke bagian kemaluan korban
tanpa sepengatahuan sang ibu. Hal ini telah dilakukannya beberapa kali.
Mengidap Kelainan Psikopat
Ketua Yayasan Lentera Anak Bali, dr Anak Agung Ayu
Sriwahyuni SpKJ menyatakan bahwa tersangka Yohanes Paulus Manek adalah seorang psikopat.
"Pelaku laki-laki Paulus Manek sepertinya seorang Psikopatik berdarah dingin," ujar Ayu Sriwahyuni.
Baca juga: Sosok dan Profil Ria Puspita Sari, Mantan Dukun Santet Ilmu Hitam yang Tobat
Ia menjelaskan bahwa tersangka memiliki kecenderungan untuk memenuhi
semua keinginannya tanpa pandang bulu, termasuk melakukan cara apa pun untuk
mendapatkannya.