Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir masuk posisi 5 besar calon presiden (capres) pilihan warga Jawa Timur (Jatim) dalam survei Poltracking.
Hal ini diketahui setelah lembaga survei Poltracking Indonesia merilis hasil survei terbaru mereka. Survei yang fokus dilakukan di wilayah Jatim itu menempatkan Erick Thohir berada di lima besar elektabilitas capres teratas.
“Dalam simulasi 18 nama calon Presiden Indonesia, Ganjar Pranowo memperoleh angka elektabilitas 28.2%, diikuti Prabowo Subianto 13.7% dan Anies Baswedan 7.8%. Selanjutnya Khofifah Indar Parawansa 5.0% dan Erick Thohir 4.2%,” ujar Direktur Riset Poltracking Indonesia, Arya Budi.
Baca Juga: Jelang Pilpres 2024, Survei Poltracking Tunjukan Elektabilitas Erick Thohir Melonjak di Jatim
Tak hanya itu, Erick Thohir juga menempati urutan pertama pada elektabilitas calon wakil presiden (cawapres) dalam survei yang dilakukan Poltracking Indonesia.
“Dalam simulasi 15 nama Calon Wakil Presiden Indonesia, Erick Thohir memperoleh angka elektabilitas sebesar 14,2 persen. Diikuti Khofifah 13,7 persen,” ucap Arya.
Sementara nama-nama lainnya, seperti Agus Harimurti Yudhoyono, Sandiaga Uno hingga Ridwan Kamil hanya mampu mendapatkan elektabilitas di bawah 10 persen.
“Agus Harimurti Yudhoyono 7,4 persen, Sandiaga Salahudin Uno 4,9 persen, Puan Maharani 4,3 persen, Tri Rismaharini 3,8 persen dan Ridwan Kamil 3,3 persen,” ucap Arya.
Baca Juga: Figur yang Amanah, Kiai di Jombang Sebut Erick Thohir Layak Jadi Pemimpin Indonesia
Sementara itu, survei Poltracking Indonesia di Jatim dilaksanakan pada periode 16-22 Mei 2022. Survei ini menggunakan metode multistage random sampling. Jumlah sampel adalah 1000 responden dengan margin of error (MoE) +/- 3.2% pada tingkat kepercayaan 95%.