Ini wajah pelaku pemerkosaan hingga bunuh gadis remaja yang masih berusia 14 tahun di Kuta Kartanegara, Kalimantan Timur. Ternyata pelaku sering dibantu oleh keluarga korban, bahkan diberi makan oleh korban.
Warga di di daerah Amborawang Samboja, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur geger dengan penemuan mayat dalam karung pada Senin 21 Februari 2022. Ternyata mayat tersebut adalah gadis berusia 14 tahun korban penculikan, pemerkosaan dan pembunuhan pria berusia 40 tahun.
Baca juga: Video Penemuan Wanita Tewas di Dalam Sumur di Kaltim, Ternyata Pelaku Sering Dibantu Keluarga Korban
Wajah Pelaku
Video detik detik penangkapan pelaku pemerkosaan hingga pembunuhan gadis di Kukar, Kalimantan Timur viral di media sosial. Tampak wajah pelaku yang diketahui bernama Syarif (40 tahun). Wajah pelaku saat tampak nampak memar dan bonyok akibat amuk dan amarah keluarga yang tidak bisa terima keluarga mereka diperlakukan keji.
Culik dan Perkosa hingga Membunuh
"Penculikan, pemerkosaan, pembunuhan. Korban dimasukkan ke dalam karung, dibuang ke sumur. Pelaku bernama Syarif, duda kesepian," tulis keterangan video dalam Instagram @andreli_48 dikutip correcto Selasa 22 Februari 2022.
Keluarga Korban Sering Beri Makan Pelaku
Yang lebih tidak disangka adalah pelaku ternyata sering ikut numpang makan di rumah keluarga korban. Bahkan korban, gadis 14 tahun sering menyajikan makanan kepada pelaku.
"Pelaku bernama Syarif, duda kesepian yg sehari hari numpang makan ke orang tua korban. Bahkan korban sering menyajikan makanan untuk pelaku," tulis akun @andreli_48.
Baca juga: Akun Instagram Novi Amelia Model Dewasa Diserbu Netizen, Ternyata Salah Sasaran
Netizen Marah
Video yang diunggah tersebut pun langsung dibanjiri komentar warganet. Tidak sedikit yang merasa pilu dengan kejadian mengerikan tersebut. Ada juga netizen yang menghujat sang pelaku yang tega melakukan kejahatan tersebut pada keluarga yang telah banyak memberikan bantuan.
"Selamat jalan dek 😢😢😢 biadab pelakunya .. benar kata peribahasa mending kasih makan anjing lebih ingat budi baik kita daripada kasih makan ke orang tapi ga tau diri 😈😈 (maaf .. kepancing emosi)," tulis komentar seorang warganet.
"Kalau di madura si pelaku sudah jadi sate kau buajiiingan annnj####ng ,gemes liatnya ,cuma bonyok doang, tangannya sama kakinya itu di kuliti aja," tulis netizen di kolom komentar.
"Ntar kalian penjara aja maksimal 25 tahun dengan alasan HAM...Kemudian dia bebas dan bisa melanjutkan hidup nya...Namun kalian telah melupakan HAM si korban yang telah dirampas si pelaku...Hukum MATI si pelaku, itu lah hukum yang setimpal," tuis warganet.