Presiden Jokowi dalam pidato di Sidang Tahunan MPR RI 2021 mengatakan, pandemi Covid-19 belum juga usai hingga tahun 2022. Ditambah dengan sejumlah ancaman yang akan terjadi. Mulai ancaman perubahan iklim hingga dinamika geopolitik. Berikut fakta lengkapnya.
Saat menyampaikan pidato di Sidang Tahunan MPR RI 2021, pada Senin 16 Agustus 2021 menjelang HUT RI Ke-76 yang akan jatuh pada Selasa 17 Agustus 2021, Jokowi mengenakan pakaian adat Suku Baduy, suku yang berasal dari Provinsi Banten, tepatnya di Kabupaten Lebak.
Pandemi Covid-19
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengatakan, pandemi Covid-19 belum usai hingga tahun 2022. Selain itu, pandemi juga bagaikan api yang dapat membakar serta dapat menerangi dan memberikan sebuah motivasi dan memberikan sebuah kesabaran.
Baca Juga: Ini Isi Teks Lengkap Pidato Presiden Sidang Tahunan MPR RI 2021 Dalam Rangka HUT ke 76 RI
Untuk itu, kepala negara berpesan untuk menjalankan gaya hidup sehat dan juga berolahraga demi mewujudkan pengembangan SDM yang berkualitas.
"Gaya hidup sehat, menjaga kebersihan lingkungan, berolahraga, dan mengonsumsi makanan yang bernutrisi, terasa semakin membudaya. Hal ini merupakan modal besar untuk menuju masyarakat yang lebih sehat dan dalam pengembangan SDM yang berkualitas," kata Jokowi dalam dalam pidato di Sidang Tahunan MPR RI 2021.
Ancaman perubahan iklim dan dinamika geopolitika
Dalam Pidato APBN Tahun 2022 Beserta Nota Keuangan dalam Rapat Paripurna DPR RI, Senin 16 Agustus 2021, Presiden Jokowi selain menyinggung masalah pandemi Covid-19 yang belum usai hingga 2022, mantan Wali Kota Solo itu juga menyinggung masalah perubahan iklim dan dinamika geopolitika sebagai sebuah ancaman yang nyata.
Baca Juga: Ini Makna Baju Adat Suku Baduy yang Dipakai Oleh Presiden Jokowi di Sidang Tahunan MPR
Selain itu, terdapat juga ancaman demi ancaman yang siap menghadang Indonesia dalam waktu dekat. Seperti, pemulihan ekonomi global yang tidak merata di tengah pandemi Covid-19.
APBN 2022 harus hari-hati
Untuk mengatasi itu semua, Jokowi meminta APBN 2022 disusun sangat hati-hati dan penuh rasa optimis. Sebab, APBN mempunyai peran untuk melindungi masyarakat dan sebagai pemulihan ekonomi nasional.