Sosok Qomarul Lailiah mendadak menjadi sorotan publik pasca dirinya disebut salah satu guru Indonesia ikut jadi wasit cabor Badminton Olimpiade Tokyo 2020. Hal ini diketahui setelah menteri Nadiem Makariem mengunggah di Instagram pribadinya.
Sebelumnya, Wahyana yang juga seorang guru asal di Indonesia dikabarkan ikut menjadi salah satu wasit cabor Badminton Olimpiade Tokyo 2020. Dan kini, menteri Nadiem Makariem mengapresiasi kedua guru itu.
Baca Juga: Awal Mula Wahyana Jadi Wasit Olimpiade Tokyo 2020, Berawal dari Guru SMP di Gunung Kidul
"Setelah pelajar, kini giliran sosok guru yang berprestasi di ajang olah raga dunia. Terima kasih atas pengabdian Bapak Wahyana dan Ibu Lia yang berhasil menembus Olimpiade Tokyo 2020 sebagai wasit cabang bulu tangkis. Ibu dan Bapak adalah inspirasi kami untuk terus berkontribusi mengharumkan nama Indonesia," tulis Nadiem seperti dikutip Correcto.id dari akun Instagram resminya, Minggu (8/8/2021).
Mengutip dari berbagai sumber, Qomarul Lailiah kerap dipanggil Ibu Lia itu merupakan guru bahasa Inggris di di SDN Sawunggaling 1. Guru yang selalu mengenakan jilbab ini berasa dari Surabaya, Jawa Timur.
Ibu dua anak ini dikabarkan telah memimpin beberapa pertandingan badminton bahkan dirinya juga berhasil lolos dan resmi mendapatkan sertifikat BWF. Dia kini menyandang predikat perempuan satu-satunya di Indonesia yang mempunyai sertifikat wasit BWF.