Kebanyakan pria perjaka pasti selalu inging menikahi gadis, karena selain secara usia tidak kelewat jauh, persamaan status dianggap jalan untuk mempermudah berlangsungnya mahligai rumah tangga.
Namun, tidak sedikit juga para pria perjaka yang tertarik menyukai janda. Bahkan, mereka beranggapan janda lebih baik dari pada gadis dalam berbagai hal.
Dimana ada beberapa kuntungan mengapa janda lebih menarik ketimbang wanita lajang. Berikut ini keuntungannya.
Baca Juga: Ini Cara Mudah yang Wajib Kamu Lakukan Agar Tidak Terkena Stroke
1. Berpengalaman di Ranjang
Yang pertama yakni soal pengalaman di ranjang, dibandingkan gadis, banyak janda yang sudah berpengalaman, utamanya dalam memuaskan pasangannya.
Maka dari ittu, ia tidak lagi kaku dan pasif seperti halnya gadis yang baru pertama kali bercinta. Ia juga pandai merayu dan melontarkan kata-kata pujian yang menyenangkan pasangannya. Tidak sedikit dari mereka yang membimbing pasangannya saat bercinta. Tak heran, banyak perjaka puas dan bahagia menikahi janda.
2. Sangat perhatian
Kedua yakni tentunya dua sangat perhatian, dimana menurut sebuah penelitian menyebutkan, seseorang yang sudah pernah menikah memiliki empati yang lebih besar kepada pasangannya. Tentunya hal itu tak lepas dari pengalaman hubungan sebelumnya.
Baca Juga: Daftar lengkap Minuman Herbal yang Mampu Kembalikan Indra Penciuman
3. Tidak egois
Ketiga yakni tentunya mereka sudah pernah berkeluarga akan belajar memahami ego bukanlah segalanya. Mereka akan lebih sabar dan juga mengerti tentang hubungan rumah tangganya saat ini.
4. Terbiasa menghadapi konflik
Keempat tentunya, seorang janda pasti sudah memiliki pengalaman menghadapi konflik dalam rumah tangga merupakan hal yang wajar. Namun, jika tidak diselesaikan dengan baik, hubungan rumah tangga bisa terancam. Pastinya seorang janda biasanya lebih bisa menghadapi konflik dengan lebih tenang, karena sudah terbiasa.
Baca Juga: Minyak Kelapa Diyakini Bikin Dahsyat di Ranjang, Ini Caranya
5. Memiliki komitmen
Terakhir yakni otomatis mereka akan mempunyai komitmen, karena mereka yang pernah gagal dalam membina hubungan rumah tangga, tentu tidak ingin mengalami kegagalan kedua kalinya. Oleh karena itu, mereka akan lebih berkomitmen untuk setia dan menghadapi semua masalah bersama pasangannya.