NA (25), wanita pengirim sate beracun yang menewaskan Naba Faiz Prasetya (10) warga Salakan, Bangunharjo, Sewon, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) akhirnya ditangkap, Senin (3/5/2021).
Menurut polisi, NA mengaku mengirim sate tersebut karena sakit hati dengan seorang pria bernama Tomy yang merupakan anggota kepolsian. Saat ini sosok Tomi menjadi sorotan lantaran menjadi target sasaran pembunuhan paket sate beracun di Yogyakarta.
Kasubbag Humas Polresta Yogyakarta AKP Timbul Sasana Raharja mengatakan Tomi diketahui merupakan seorang polisi berpangkat aiptu. Menurut Timbul, Tomi sampai sekarang masih aktif bertugas. Bahkan pada 2017 lalu, Aiptu Tomi mendapat penghargaan sebagai penyidik terbaik.
Berikut Ini sosok dan fakta Aiptu Tomi, polisi yang menjadi target sate sianida di Bantul, Yogyakarta.
1. Terkenal Ramah
Menurut Timbul, selama mengabdi di jajaran Satreskrim Polresta Yogyakarta, T dikenal ramah dan baik kepada siapa pun. Ia cukup terkejut lantaran ada seseorang yang mengirim paket sate beracun ke rumahnya, yang pada akhirnya justru salah sasaran dan menelan korban bocah
berusia 10 tahun bernama Naba Faiz Prasetya, Warga Bangunharjo, Sewon, Bantul.
"Dia dikenal ramah, dan biasa-biasa saja dengan rekan-rekan di Polresta.
"Kalau untuk alasan mengapa dikirimi sate beracun ya itu kewenangan penyidik yang menangani," pungkasnya.
2. Penyidik Senior di Satreskrim Polresta Yogyakarta
Tomi adalah anggota Kepolisian di bagian Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) Polresta Yogyakarta. Aiptu Tomi menjadi penyidik senior di Reskrim Polresta Yogyakarta.
Kasubbag Humas Polresta Yogyakarta AKP Timbul Sasana Raharja mengatakan T berpangkat Aiptu dan kini masih berstatus sebagai penyidik senior di Satreskrim Polresta Yogyakarta.
"Betul, yang bersangkutan adalah penyidik senior di Reskrim Polresta Yogyakarta, pangkatnya Aiptu," jelasnya.
Baca Juga: Fakta-fakta Alasan Wanita Kirim Sate Sianida, Ada Motif Sakit Hati
3. Mendapat Penghargaan Sebagai Penyidik terbaik
Tomy diketahui pernah mendapatkan penghargaan dari Polda DIY pada 2017 silam sebagai penyidik terbaik. Bahkan Timbul pun membenarkan adanya informasi tersebut dan menegaskan bahwa T memang penyidik senior dengan kinerja yang baik.
"Ya karena sudah senior di reskrim Polresta, artinya memang bisa bekerja," terang dia.
Baca Juga: Ini Penampakan Wanita Pemberi Sate Sianida yang Tewaskan Anak Driver Ojol
4. Menangani Ratusan Kasus Kriminal
Timbul mengatakan bahwa Tomi ratusan kasus kriminal pernah ditangani. Saat ditanya terkait kasus kriminal paling krusial yang pernah ditangani oleh T, Timbul belum memastikan lebih lanjut.
"Belum tahu pasti kalau itu, banyak ya," kata Timbul