Kosmas penghadang aksi bom bunuh diri oleh sepasang teroris di Gereja Katedral Makassar kini masih dirawat di RS Bhayangkara Polda Sulsel pasca kejadian pada Minggu (28/3/2021) yang lalu.
Seperti diberitakan sebelumnya, Kosmas dirawat akibat mengalami luka bakar hingga 70 persen. Dan kini, sejumlah jari kaki dan tangan kosmas juga putus. Hal ini disampaikan Kabid Humas Polda Sulel Kombes E Zulpan.
Baca Juga: Video Viral Gadis Berhijab Lakukan Freestyle Motor, Netizen Doakan Jatuh
"Pak Kosmas sudah pemulihan (pasca operasi). Karena luka bakarnya kan termasuk tinggi, 70 persen," ujarnya, Selasa (13/4/2021).
Lanjut Kombes E Zulpan menyampaikan, kondisi Kosmas yang memprihatinkan usai aksi heroiknya menghadang pasutri bomber.
Baca Juga: Makin Panas! Hotman Paris Dilaporkan oleh Pihak Hotma Sitompul
"(Jari tangan) putus, cuma setengah. Coba dibayangkan jari kaki (juga) sisa tinggal setengah semua, tangan juga, luka bakar juga," katanya.
Selain Kosmas, hingga saat ini masih ada 3 orang lainnya juga masih dirawat di RS Bhayangkara akibat mengalami luka bakar yang cukup parah.
"Tingkat kebakarannya tinggi. Jadi masih ada 4 orang (termasuk Kosmas) yang dirawat, belum dipulangkan," tuturnya.
Baca Juga: Ustadz Tengku Zul sebut Orang Hitam Tidak Boleh Masuk Surga, Netizen: Rasis!
Diberitakan sebelumnya, Tim Densus 88 Mabes Polri bersama Polda Sulsel hingga saat ini berhasil menangkap 29 orang terduga teroris yang memiliki peran pada aksi bom bunuh diri pasutri di Gereja Katedral Makassar.
"Perannya memberikan motivasi, kemudian membantu survei lokasi kemudian, ada juga membantu merakit bom. Jadi semuanya punya peran," ujar Kabid Humas Polda Sulsel Kombes E Zulpan.