Pelaku Bom di Gereja Gereja Katedral Makassar Tinggalkan Surat Wasiat, Begini Pesannya

Pelaku Bom di Gereja Gereja Katedral Makassar Tinggalkan Surat Wasiat, Begini Pesannya

Alpandi Pinem
2021-03-29 23:52:20
Pelaku Bom di Gereja Gereja Katedral Makassar Tinggalkan Surat Wasiat, Begini Pesannya
Foto Diduga Pelaku Bom Bunuh Diri di Gereja Katedral, Makassar Beredar di Media Sosial (Istimewa)


Pelaku pengeboman bunuh diri Katedral, Makassar, Sulawesi Selatan, L, sempat meninggalkan surat wasiat untuk orangtuanya. Dalam surat itu, L berpamitan kepada orangtuanya dan mengaku siap mati.


Baca Juga: Pelaku Bom Makassar Tulis Surat Wasiat Buat untuk Saudara Sesama Muslim dan Kristen, Ini Isinya



"Perlu kita informasikan, Saudara L sempat meninggalkan surat wasiat kepada orangtuanya yang isinya mengatakan yang bersangkutan berpamitan dan siap mati syahid," ujar Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam konferensi pers dari Makassar, Senin (29/3/2021).

Setelah menitipkan wasiat kepada orang tuanya, LL bersama dengan istrinya mulai beraksi. Pasutri itu pun mempersiapkan diri mereka demi melakukan bom bunuh diri di gereja yang terletak di jantung Kota Makassar.

Baca Juga: Biodata Ibrahim Ibnu Andra Lengkap Umur Agama dan Pekerjaan, Terduga Pelaku Bom Bunuh Diri Katedral Makassar, Diduga Sebagai Guru

Hingga pada sekitar pukul 10.00 WITA, keduanya pun tiba di pelataran gereja itu dengan menggunakan sepeda motor matik dengan nomor polisi DD 5948 MD. Setibanya di sana, mereka sempat dicegat oleh petugas satpam gereja. Namun, saat itu juga, bom yang sudah melekat di tubuh mereka meledak dan membuat suasana luar gereja dan sekitarnya menjadi mencekam.


Kemudian potongan tubuh LL dan YSR berserakan di mana-mana, bahkan kepala LL pun ditemukan di atas atap sebuah bangunan kecil, yang berada di samping gereja tersebut. Motor mereka juga terbakar di lokasi.

“Iya ditemukan potongan kepala pelaku bomber itu memang hasil olah TKP tempat kejadian perkara,” ujar Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes E Zulpan, Minggu (28/3/2021).

Baca Juga: Pajak Motor yang Dipakai Pelaku Bom Bunuh Diri di Gereja Katedral Makassar Ternyata Mati Sejak 2020

Kombes Zulpan mengatakan potongan kepala milik terduga bomber tersebut ditemukan di atap sebuah bangunan yang lokasinya tepat di samping Gereja Katedral Makassar.


Baca Juga: Fakta dan Awal Mula JAD Terbentuk, Kelompok Teroris Dibalik Bom Katedral Makassar, Punya Buzzer Juga!


“Itu memang ditemukan di atap bangunan di samping gereja. Jadi di samping gereja ada bangunan,” kata Zulpan.

Sementara itu Kadiv Humas Polri, Inspektur Jenderal Argo Yuwono mengatakan bahwa polisi masih melakukan penggeledahan di sejumlah tempat lain untuk mencari barang bukti. Termasuk rumah pelaku.

Baca Juga: Fakta Pengakuan Ibu Pelaku Bom Bunuh diri Makassar: Jarang Temui Orang Tua Setelah Menikah 7 Bulan

"Penyelidikan masih terus dilakukan termasuk mengungkap pelakunya lainnya. Kita tunggu hasil kerja anggota di lapangan. Dah kami berharap semua dapat diungkap dengan jelas," katanya.

Sementara itu, jumlah korban luka akibat bunuh diri yang masih dirawat di rumah sakit tinggal 15 orang. 13 di antaranya di rawat di RS Bhayangkari Makassar dan 2 lainnya di RS Siloam. “Dari 19 korban luka saat ini tinggal 15 orang. 4 orang lainnya harus pulang menjalani rawat jalan,” tutupnya.


Share :

HEADLINE  

Kaesang Optimis PSI Tembus Senayan Minta Kader Kawal Real Count

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 17, 2024 09:44:02


Hasil Real Count KPU Sulawesi Tengah: Suara PSI Tembus 4,17%

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 21:11:41


Pemuka Agama Himbau Semua Terima Hasil Pemilu, Saatnya Rekonsiliasi

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 13:44:30