Sosok Maggha Karaneya cukup menyita perhatian publik. Dirinya merupakan wanita yang dijuluki hati malaikat karena rawat bayi-bayi terlantar.
Penasaran dengan kisah dan sosok Maggha Karaneya, berikut correcto.id sajikan untuk Anda perjalanan dan perjuangan Maggha Karaneya wanita berhati malaikat pendiri Yayasan Metta Mama dan Maggha.
Sosok perempuan berhati malaikat tersebut bernama lengkap Maggha Karaneya Kang. Dirinya Merupakan putri dari sulung dari Vivi Monata Sandra Tendean. Maggha Karaneya lahir dan tumbuh di keluarga yang sangat penuh kasih dan sayang.
Baca juga: Membedah Keputusan Indonesia Gunakan Vaksin Sinovac dari China untuk Lawan Virus Covid-19
Alasan itulah yang membuat dirinya memiliki hati yang lembut hingga merasa harus menyayangi bayi-bayi yang terlantar. Niat untuk merawat bayi-bayi yang terlantar muncul pada tahun 2014 saat dirinya berkunjung ke Yayasan Sangi di Bali. Disana terdapat bayi-bayi yang terlantar, dan saat itulah dirinya mulai memiliki niatan untuk merawat bayi-bayi yang terlantar.
Awalnya Maggha Karaneya tidak begitu mendapat respon baik dari keluarga. Ibunya Vivi Monata Sandra Tendean tidak menanggapi niatan anaknya tersebut. Namun setelah Maggha setelah mendesak akhirnya sang ibu merestui dan kemudian berdirilah Yayasan Metta Mama dan Maggha pada November 2014 dan mulai berjalan pada Maret 2015.
Baca juga: Biografi dan Profil Lengkap Agama Brigjen Ida Utari, Polwan Viral yang Dampingi Calon Kapolri
Setelah ditelaah ternyata alasan Maggha Karaneya ingin merawat bayi-bayi yang terlantar adalah karena dirinya tidak mau bayi-bayi tersebut merasa dibuang dan tidak ada yang menyayangi. Bayi-bayi tersebut menurutnya dibuang karena tidak diinginkan. Hal tersebut sangat menjadi keprhatinan dirinya.
Banyak bayi-bayi yang terlantar sebab berbagai kasus, diantaranya dibuang ibunya karena hasil perkosaan, Dibuang arena tidak diinginkan keluarga sebab masalah kasta, dan adanya juga dibuang tanpa sebab dan ditemukan warga. Bayi-bayi tersebut ditampung dan dirawat oleh Maggha Karaneya di yayasan nya Metta Mama dan Maggha.
Pada tahun 2018 tercatat ada 40 bayi terlantar yang Maggha Karaneya rawat dan asuh di yayasannya Metta Mama dan Maggha. 10 diantaranya telah kembali kepada keluarga kaena sudah diterima dan ada uga yang diadposi keluarga baru.