Presiden Jokowi memberikan kabar gembira bahwa 1.2 juta dosis vaksin telah tiba di Indonesia. Vaksin virus corona yang datang dijelaskan Jokowi berjenis Sinovac.
Kabar gembira datang untuk seluruh masyarakat Indonesia, vaksin virus corona berjenis Sinovac telah tiba di Indonesia pada Minggu 6 desember 2020. Hal tersebut diumumkan langsung oleh Presiden Joko Widodo.
Baca juga: Presiden Jokowi Tepati Janji Datangkan Vaksin ke Indonesia
"Saya ingin menyampaikan satu kabar baik, hari ini pemerintah sudah menerima 1,2 juta dosis vaksin Covid, vaksin ini buatan Sinovac yang kita uji secara klinis di Bandung Agustus lalu," kata Jokowi dalam keterangan pers, Minggu 6 Desember 2020.
Sebelumnya Jokowi memang sudah memberikan pernyataan bahwa Pemerintah akan mengusahakan vaksin datang di Indonesia pada akhir November atau awal Desember 2020. Namun presiden saat itu juga menerangkan bahwa datangnya vaksin tidak bisa langsung dilakukan vaksinasi, sebab ada tahapan yang terlebih dahulu harus dilalui.
"Insya Allah nanti kita harapkan vaksin nya sudah datang di akhir bulan November ini atau awal Desember 2020, tetapi itu juga tidak langsung bisa disuntikkan, dilakukan vaksinasi," ungkap Jokowi melalui YouTube Sekretariat Presiden, Rabu 25 November 2020.
Baca juga: Sudah Miliki Vaksin Virus Corona, Presiden Jokowi Tetap Ingatkan Warga untuk 3M
Hal tersebut juga kembali dijelaskan Jokowi bahwa vaksin harus melalui tahapan pemeriksaan oleh BPOM sebelum dilakukan vaksinasasi. Hal tersebut beber Jokowi penting demi keamanan warga.
"Untuk memulai vaksinasi masih memerlukan tahapan-tahapan dari BPOM. Dan perlu saya tegaskan, pertama seluruh prosedur harus dilalui baik untuk menjamin kesehatan dan keselamatan masyarakat. Pertimbangan ilmiah, hasil uji klinsis akan menentukan kapan vaksinasi akan dimulai.