Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut realisasi bantuan langsung tunai (BLT) atau subsidi gaji bagi pekerja sudah mencapai 82 persen. Sekedar informasi, BLT subsidi gaji pekerja bergaji di bawah Rp5 juta masuk dalam program pemulihan ekonomi nasional (PEN).
"Saya melihat realisasi anggaran beberapa program sudah berjalan dengan baik," ujar Jokowi dalam pembukaan rapat terbatas yang disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden, Senin 23 November 2020.
Baca Juga: Jokowi Minta Simulasi Vaksinasi Terus Dilakukan Jelang Kedatangan Vaksin Corona
Selain BLT bagi pekerja bergaji di bawah Rp5 juta, Jokowi bilang beberapa program bantuan lainnya sudah terealisasi di atas 50 persen. Salah satunya bantuan modal kerja kepada usaha mikro, yakni sebesar 79 persen.
Secara keseluruhan, pemerintah menyiapkan dana PEN tahun ini sebesar Rp695,2 triliun. Dana itu digelontorkan ke beberapa sektor.
Rinciannya, sektor kesehatan sebesar Rp97,26 triliun, perlindungan sosial Rp234,33 triliun, sektoral kementerian/lembaga (k/l) dan pemerintah daerah (pemda) sebesar Rp65,97 triliun.
Kemudian, insentif usaha sebesar Rp120,6 triliun, UMKM sebesar Rp114,81 triliun, dan pembiayaan korporasi sebesar Rp62,22 triliun.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta agar simulasi vaksinasi corona terus dilakukan menjelang kedatangan vaksin corona yang sebentar lagi sampai di Indonesia.
Dalam kesempatan itu juga, Jokowi juga akan terus meminta laporan mengenai proses admiminstrasi hingga pembayaran vaksin corona tersebut.
Baca Juga: Bio Farma Bocorkan Harga Vaksin Corona di Indonesia, Lebih Murah dari Negara Lain
Soal kesiapan vaksin corona, Jokowi mengatakan pemerintah sudah siap melakukan vaksinasi corona untuk memutus penularan virus corona di Indonesia.