Presiden Jokowi mengatakan bahwa petugas kesehatan akan menjadi prioritas untuk disuntik vaksin virus corona atau cobid-19. Jokowi juga menegaskan bahwa para dokter hingga perawat akan mendapatkan urutan pertama yang akan divaksinasi.
"Kemudian siapa yang akan divaksin terlebih dahulu. Yang akan divaksin pertama adalah nanti tenaga kesehatan baik itu dokter, setelah dokter para perawat dan juga tenaga medis, paramedis yang ada. Itu yang diberikan prioritas," kata Jokowi.
Baca Juga: Jokowi Perkirakan Vaksinasi Corona Paling Lambat Awal 2021
Tak sampaidisitu saja bahkan Jokowi juga membeberkan urutan selanjutnya yang akan divaksin adalah TNI dan Polri.
Selain itu, Jokowi mengatakan aparatur sipil negara (ASN) untuk pelayanan publik juga akan didahulukan.
"Plus, TNI dan Polri, kemudian nanti baru ASN untuk pelayanan-pelayanan publik yang ada di depan, guru dan kemudian tentu saja kita semuanya," jelasnya.
Jokowi juga mengatakan kapan dia akan disuntik vaksin. Jokowi juga akan siap jika diminta tim untuk menjadi orang pertama yang akan divaksin COVID-19.
Baca Juga: Vaksin Covid-19 Dipastikan BPOM RI Tertunda , Izin Baru Keluar Januari
"Kalau ada yang bertanya nanti Presiden nanti di depan atau di belakang? Kalau oleh tim diminta saya yang paling depan ya saya siap," ucap Jokowi.
Sebelumnya, Presiden Jokowi mengatakan pemerintah akan mengusahakan agar vaksin tiba akhir November kalau tidak pada Desember. Saat tiba nanti, vaksin tidak langsung disuntikkan dan harus melalui beberapa tahapan.