Cerita Misteri Watu Sigong di Klaten, Dianggap Keramat dan Sekali-sekali Terdengar Suara Gamelan

Cerita Misteri Watu Sigong di Klaten, Dianggap Keramat dan Sekali-sekali Terdengar Suara Gamelan

Ekel Suranta Sembiring
2020-11-14 19:21:20
Cerita Misteri Watu Sigong di Klaten, Dianggap Keramat dan Sekali-sekali Terdengar Suara Gamelan
Watu Sigong (foto: travel.tempo)

Watu Sigong yang berada di Dukuh Kroman, Desa Mranggen, Kecamatan Jatinom, Klaten, Jawa Tengah, dianggap keramat dan menyimpan cerita misteri.

Warga di sana tidak berani memindahkan letak batu yang diyakini mengeluarkan suara serupa gamelan di waktu tertentu.

Sekretaris Desa Mranggen, Parsidi mengatakan bebatuan misterius itu sudah ada sejak dia kecil. 

Baca Juga: Cerita Mistis Jro Mangku, Dihadang Sosok Raksasa Ketika Mau Membawa Benda ini dari Goa Giri Kencana Bali

Selama ini, batu-batu misterius tersebut dibiarkan terserak pada gundukan tanah. Tak ada satu pun warga yang pernah memindahkan batu-batu tersebut.

“Tidak ada yang berani untuk memindah selama ini. Karena tidak ada yang berani memindah sampai saat ini tidak ada kejadian di sini. Tetapi kepercayaan mistis masih melekat,” ungkap Parsidi.

Sekilas mungkin tidak ada yang aneh dengan Watu Sigong. Di tempat ini ada 11 batu yang dipahat halus dan terserak pada gundukan tanah.

Belasan batu itu memiliki bentuk yang sama menyerupai gong. Ukurannya pun seragam, masing-masing setinggi 35 sentimeter dan berdiameter 65 sentimeter.

Baca Juga: Cerita Misteri Jurang Tangis di di Jalur Hutan Baluran Situbondo-Banyuwangi, Sering Terdengar Suara Wanita Menangis

Di sekitar batu-batu itu, warga setempat pernah mendengar alunan musik karawitan layaknya dari gamelan. Di antara belasan, ada batu menyerupai bagian kemuncak (puncak atap candi).

Ada pula batu yang sekilas menyerupai tatakan saron. Batu yang menyerupai tatakan saron tersebut diperkirakan jaladwara (batu saluran air pada candi atau patirtan).

Bebatuan misterius itu berada di antara pekarangan tanah kas desa serta milik warga.

Oleh warga setempat, belasan batu misterius itu dikenal dengan nama Watu Sigong.

Baca Juga: Deretan Pohon Disukai Mahluk Halus Versi Bang Muhammad

Nama Sigongg dipilih lantaran belasan batu itu berbentuk menyerupai gong. Dari sana warga sering mendengar alunan karawitan misterius.

“Pada malam-malam tertentu itu sering terdengar karawitan yang sumber suaranya dari sini [kawasan Watu Sigong]. Namun, ketika warga mendatangi lokasi [kawasan Watu Sigong], suara karawitan itu menghilang,” kata Parsidi.

Hanya saja, suara gamelan itu kini jarang terdengar lagi. Parsidi tak tahu pasti penyebab suara gamelan itu kini jarang terdengar.

Misteri suara gamelan yang diyakini bersumber dari kawasan Watu Sigong juga belum terungkap.


Share :

HEADLINE  

Kaesang Optimis PSI Tembus Senayan Minta Kader Kawal Real Count

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 17, 2024 09:44:02


Hasil Real Count KPU Sulawesi Tengah: Suara PSI Tembus 4,17%

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 21:11:41


Pemuka Agama Himbau Semua Terima Hasil Pemilu, Saatnya Rekonsiliasi

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 13:44:30