PT Bio Farma (Persero) memastikan harga vaksin corona sekitar Rp200 ribu.
Hal tersebut dikatakan oleh Direktur Utama Bio Farma Honesti Basyir yng juga mengatakan telah mencapai kesepakatan dengan Sinovac, produsen vaksin corona.
Honesti memaparkan untuk menjaga dan menjamin kualitas vaksin corona mulai dari bahan baku dan lainnya, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) akan terbang ke Sinovac China untuk visit audit proses pengembangan dan produksi vaksin corona di fasilitas Sinovac di Beijing, China.
Baca Juga: Fakta Paling Baru Genetik Norovirus yang Mirip Corona di China
Dalam kunjungan ini, turut hadir termasuk LP POM MUI untuk melaksanakan audit halal.
BPOM juga akan memastikan fasilitas dan proses produksi vaksin covid-19 di Bio Farma memenuhi standar Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB)/Good Manufacturing Practice (GMP).
Baca Juga: Vaksin Corona Akan Diberikan Bertahap, Ini Kelompok yang Jadi Prioritas
Saat ini, uji klinis fase 3 vaksin corona masih berjalan di minggu kedua Oktober 2020 ini.
Hingga saat ini Uji Klinis tahap 3 berjalan lancar dan belum ada dilaporkan Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) serius akibat pemberian suntikan calon vaksin corona.