Fakta-fakta Alimama, aplikasi bisnis online yang viral karena menipu penggunanya terungkap. Alimama merupakan bentuk bisnis berbasis aplikasi yang menjanjikan profit yang cukup menggiurkan bagi penggunanya.
Beberapa informasi yang didapatkan bahwa aplikasi satu ini menawarkan keuntungan yang sangat menggiurkan bagi penggunanya. Bagaimana tidak, para pengguna hanya cukup menginstal aplikasi Alimama, mengisi saldo, belanja secara virtual maka pengguna aplikasi akan mendapatkan keuntungan lewat komisi yang dijanjikan.
Adapun komisi yang dijanjikan tersebut dibatasi untuk 60 kali belanja dalam satu hari. Komisi akan diberikan kepada pengguna tergantung pada aplikasi belanja onlien yang dipakai seperti 2% untuk belanja di Lazada, 2,5% di Tokopedia, 3% di Shope, 3,5% di Taobao, 4% di Tmall dan 5% di Amazon.
Namun belakangan ditemukan kabar bahwa apalikasi bisnis online Alimama ini viral karena keluhan penggunanya yang merasa tertipu. Berikut beberapa fakta tentang Alimama Bisnis Online yang Viral Karena Menipu yang tidak banyak orang tahu:
1. Tidak memiliki situs resmi
Setelah melakukan penelusuran ternyata tidak ada informasi resmi seputar Bisnis Online Alimama melalui situs resminya. Bahkan tidak ditemukan situs website resmi Alimama.
Sejatinya, atau pada umumnya bisnis online berbasis aplikasi dengan skala besar biasanya memiliki sebuat situs atau website resmi yang didalamnya termuat informasi tentang profil, telepon perusahaan, struktur perusahaan, hingga alamat lengkap perusahaan.
Link yang berhasil ditemukan hanya sebuah domain https://almm.qdhtml.net/. Domain tersebut langsung mengarah pada menu registrasi agen dengan tampilan seperti dibawah ini.
2. Domain Alimama baru dibuat
Diketahui bahwa Alimama pertama kali rilis pada November 2017. Itu artinya aplikasi ini sudah berusia 13 tahun. Namun anehnya jika melihat link domain diatas, domain beru dibuat pada tanggal 14 April 2020. Artinya domain aplikasi tersebut baru dibuat sekitar 5 bulan yang lalu.
3. Mengaku bagian dari Alibaba Group
Alimama sebagai bisnis online berbasis aplikasi ini mengklaim diri sebagai bagian dari jaringan bisnis Alibaba Group. Alibaba memang memiliki jaringan bisnis bernama Alimama yang bergerak di bidang teknologi perdagangan pemasaran. Namun terkait Alimama yang viral di Indonesia ini tidak ada penjelasan resmi dari pihak Alibaba. Bahkan dalam aplikasi Alimama sendiri tidak ada penjelasan bahwa Alimama merupakan bagian dari Alibaba Group.
4. Tidak ditemukan di Playstore atau Google Play
Uniknya, aplikasi Alimama ini juga tidak bisa ditemukan di Playstore maupun Google Play. Aplikasi tersebut hanya bisa didownload melalui sebuah domain https://almm.qdhtml.net/ yang mengharuskan calon penggunanya melakukan registrasi.
