Fakta Rebecca Alexandria, Ballerina Muda Juara Dunia dari Keluarga Tidak Mampu

Fakta Rebecca Alexandria, Ballerina Muda Juara Dunia dari Keluarga Tidak Mampu

Ahmad
2020-09-21 09:33:57
Fakta Rebecca Alexandria, Ballerina Muda Juara Dunia dari Keluarga Tidak Mampu
Foto: Instagram/rebeccaalexandriah

Rebecca Alexandria merupakan salah satu ballerina remaja berusia belia yang berhasil mengharumkan nama Indonesia di dunia setelah menjadi juara balet di Amerika Serikat.

Remaja yang berusia 14 tahun ini selain dikenal dengan kemampuan baletnya yang tak usah diragukan lagi, ternyata dia seorang pejuang keras. Sebab, dia datang dari keluarga tidak mampu.

Baca Juga: BMKG Ungkap Fakta Baru Suara Dentuman Keras yang Hebohkan Warga Jakarta

1. Belajar balet sejak balita


Sejak berusia 2,5 tahun, ia sudah belajar balet. Dari balet ini, ia belajar untuk disiplin, dan keseriusan. Rebecca selalu mengagumi gerakan balet yang menurutnya indah. Meski ia merasa tarian tersebut juga sangat sulit, apalagi mempelajari gerakan-gerakan yang cukup rumit. Bahkan Rebecca harus belajar agar tidak pusing saat melakukan gerakan berputar. Setelah mendapat juara pertama di ajang bergengsi, Rebecca mendapat beasiswa untuk sekolah balet di AS, Australia, dan London Inggris.

2. Dibully dan dihina oleh teman sekelasnya

Rebecca datang dari keluarga yang bisa dibilang sulit dari segi ekonomi. Namun, dia memutuskan mengikuti kata hati untuk bergabung dengan sekolah balet tertua dan terbesar di Indonesia, Marlupi Dance Academy (MDA), Rebecca sempat dihina dan dibully oleh teman-teman sekelasnya. 

Baca Juga: Tips Membuat Kuku Sehat dan Berkilau dengan Cepat

Rebecca memutuskan untuk tidak peduli. Ia mengabaikan hinaan teman-temannya dan tetap gigih berlatih karena ingin membuktikan kemampuannya.

3. Cidera kaki dan bangkit lagi

Rebecca yang bersal dari keluarga ekonomi bawah dan dibully teman-temannya. Tak sampai di sana, karena ada satu cobaan yang benar-benar menguji mental Rebecca, ketika ia mengalami kecelakaan mobil yang membuat kakinya cidera. Meski demikian Rebecca memutuskan untuk tidak menyerah. Setelah memulihkan kondisinya, ia segera kembali berlatih, kemudian berani untuk berkompetisi lagi.


4. Harumkan Indonesia di Amerika

Setelah berlatih tanpa peduli cercaan dan kecelakaan, Rebecca akhirnya berhasil mencapai titik di mana ia berhasil menjadi pemenang di ajang Internasional. Beberapa bulan lalu, ia diundang untuk melakukan pertunjukan tari balet solo klasik di event Youth American Grandprix (YAGP) 2018 di Pusat Teater Lincoln H. Koch.

Sekedar informasi, event itu merupakan kejuaraan balet bergengsi di kelas dunia.



Sumber: Boombastis, Jawa Pos


Share :

HEADLINE  

Kaesang Optimis PSI Tembus Senayan Minta Kader Kawal Real Count

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 17, 2024 09:44:02


Hasil Real Count KPU Sulawesi Tengah: Suara PSI Tembus 4,17%

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 21:11:41


Pemuka Agama Himbau Semua Terima Hasil Pemilu, Saatnya Rekonsiliasi

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 13:44:30