Kerjasama antara perusahaan Google dan Apple mengumumkan sistem baru yang memungkinkan otoritas kesehatan menggunakan ponsel cerdas untuk membantu melacak kontak covid-19.
“Kami dari Apple dan Google yakin tidak ada momentum yang lebih penting dari bekerja sama untuk menyelesaikan masalah yang sedang dihadapi di seluruh dunia saat ini. Dengan kolaborasi bersama pengembang, pemerintah, dan penyedia layanan kesehatan, kami berharap teknologi dapat membantu banyak negara di dunia untuk memperlambat penyebaran COVID-19 dan mempercepat pemulihan kehidupan sehari-hari,” tulis kedua perusahaan dalam pernyataan gabungan mereka, dilansir dari Hypebeast.
Tak hanya itu hebatnya lagi pelacakan ini bisa di lakukan tanpa harus mengunduh aplikasi.
Baca Juga: Messenger Rooms: Bisa Ubah Gambar Background
Dikutip dari Reuters, Rabu 2 September, sistem baru yang dinamai 'Exposure Notifications Express' itu akan memungkinkan otoritas kesehatan untuk mengirimkan file konfigurasi ke Apple dan Google.
Kedua perusahaan teknologi itu kemudian akan menggunakan file tersebut untuk mengatur sistem yang dapat dipilih oleh pemilik ponsel. Selanjutnya menentukan apakah mereka berdekatan dengan seseorang yang dinyatakan positif COVID-19.
Bahkan pada iPhone, versi baru dari sistem operasi iOS akan memberi tahu pengguna apakah sistem notifikasi baru itu tersedia dari otoritas kesehatan setempat dan memungkinkan untuk mengaturnya tanpa mengunduh aplikasi baru.
Lalu untuk perangkat Android, pengguna juga akan menerima perintah dari sistem operasi ponsel, tapi tetap harus mengunduh aplikasi yang dibuat secara otomatis.
Bahkan di kabarkan juga bhawa perusahaan Google dan Apple mengatakan kalau Maryland, Nevada, Virginia, dan Washington akan menjadi tempat pertama di Amerika yang menggunakan sistem baru tersebut.
Exposure Notification Express juga bisa bekerja berdampingan dengan alat yang dirilis kedua perusahaan pada Mei lalu yang memungkinkan pejabat kesehatan masyarakat membuat aplikasi serupa memanfaatkan sinyal Bluetooth.
Baca Juga: Keren PUBG Mobil Kejutan Misterius Era Baru Bakal Terungkap di Map New Erangel
Bahkan enam negara bagian Amerika dan sekitar dua lusin negara disebutkan telah mengirim konfigurasi kecil berdasarkan teknologi Apple-Google itu dalam beberapa minggu terakhir.
Aplikasi ini juga diklaim semakin kompatibel satu sama lain dan memungkinkan pelacakan lintas batas negara bagian.
Namun, efektivitas aplikasi pemberitahuan paparan dalam membantu memperlambat penyebaran virus corona tetap menjadi pertanyaan utama. Banyak negara tidak melacak data secara terperinci tentang penggunaan aplikasi demi kepentingan privasi pengguna.
Sumber:Repbublika,tempo,viva