Disebut Kampung Horor, Kisah Misteri Desa Cibadak di Bogor yang Ditinggal Warga

Disebut Kampung Horor, Kisah Misteri Desa Cibadak di Bogor yang Ditinggal Warga

Ekel Suranta Sembiring
2020-08-31 16:24:15
Disebut Kampung Horor, Kisah Misteri Desa Cibadak di Bogor yang Ditinggal Warga
Kampung Horor di Desa Cibadak Bogor (foto: TribunnewsBogor)

Bencana alam akibat pergeserakan tanah di Kampung Gombong, Desa Cibadak, Sukamakmur, Kabupaten Bogor tahun 2014 lalu membuat warga meninggalkan kampung tersebut.

Seakan jadi kampung mati, Desa Cibadak diselimuti beragam misteri. Dari misteri dibalik masjid yang tetap berdiri kokoh, keberadaan makam keramat hingga mitos keberadaan pasar gaib.

Baca Juga:

Dicap Sangat Angker, Begini Cerita Horor Lawang Sewu

Gunung Sunda di Sukabumi Dicap Angker, Begini Cerita Misterinya

Kampung Naga di Tasikmalaya ini Terkenal Angker, Begini Cerita Horornya

Tepatnya pada bulan Februari 2014, Kampung Gombong, Desa Cibadak, Sukamakmur, Kabupaten Bogor dilanda musibah akibat pergeseran tanah yang disertai longsong. Akibatnya nyaris seluruh bangunan di kampung ini ambruk.

Kondisi tanah yang tidak stabil dan dikhwatirkan akan terjadi bencana serupa, seluruh warga sekitar 84 kepala keluarga yang kehilangan tempat tinggal mereka meninggalkan kampung ini. 

Sejak saat itu, Kampung Gombong, Desa Cibadak bak kota mati. Hanya puing-puing bangunan yang sudah kumuh sebagai saksi atas peristiwa 2014 lalu. Sekarang kampung ini disebut banyak orang sebagai desa horor.

Hampir semua bangunan di desa ini rata dengan tanah, tapi ada satu keajaiban yang terjadi, dimana sebuah masjid masi berdiri dengan kokoh. Meski berada dalam kondisi  miring, tapi pondasi dan tiang penyangga masi berfungsi seperti sedia kala.

Anehnya masjid yang disebut mengalami pergeseran hingga 200 meter dari tempat semula itu, tidak mengalami kerusakan berarti. Meski masjid sudah tak digunakan lagi, tapi warga sekitar kampung konon kerap mendengar suara azan hingga pengajian dari dalam masjid. Padahal tak ada satu orang pun di dalam. 

Pergeseran masjid yang kini dinamai Masjid Miring itu, ternyata juga diikuti oleh sebuah makam. Makam yang dulu berada di sebelah masjid juga ikut bergeser. Dari cerita mulut ke mulut, makam ini disebut sebagai makam keramat dari sosok ahli ibadah bernama Mbah Mimbar.

"Dimata saya sangat sedih sekali, dan banyak kuburan-kuburan yang pada berjatuhan ke kali. Sampe sekarang jadi nggk teringat lagi kuburan itu, karena tertutup lumpur. Setelah itu mungkin ada sosok disitu yang merasa mungkin rumahnya tertinggal, ada masjid sempat kebawa juga, ada makam satu terikut masjid itu. Setelah itu masjid itu kan kosong, nggk ada rumah apa segala macam, kayaknya dia berlindung disitu," ungkap Ucu Saputra seorang warga.

"Makam-makam yang terbawa longsor ke bawah, jadikan disitu banyak. Kemudian setelah saya tawas ulang, pas jam 1 tidur pun kagak tapi di luar suasana jalan ataupun luar warung, kedengarannya rame. Semacam ada orang yang ngobrol terus pas arah masjid yang miring itu, kedengaran ada yang azan, ataupun yang ngaji. Mungkin kuasa Alla," ungkap Ruslan seorang warga.

Baca Juga:

Kisah Misteri Gedung Bekas Penampungan TKI di Tangerang, dari Sosok Wanita Berbaju Merah hingga Sosok Bayi yang Dibuang di Kloset

Kisah Misteri Gunung Keraton dan Bunker Peninggalan Belanda, Benarkah di Dalam Bunker Terdapat Harta Karun?

Kawasan Ciloto Puncak di Cianjur Sering Terjadi Kecelakaan, Begini Cerita Mistis dari Warga

Selain makam keramat, ada juga terdapat sumber mata air yang terletak di tengah areal persawahan. Konon, ada sosok gaib yang menjaga sumber mata air ini. Dan tak jauh dari lokasi mata air, juga terlihat atap mushola yang tertimbun akibat pergeseran tanah dan longsong tahun 2014 lalu.

Desa horor Cibadak yang tak lagi berpenghuni dan tanpa penerangan sama sekali, kian menguak aura mistis di tempat ini. Tapi anehnya warga sekitar seakan kerap mendengar suara keriuhan dari desa horor. Tapi saat ditelusuri sumber suara itu berasal, tak ada satu orang pun terlihat secara kasat mata.

Konon, suara itu berasal dari pasar atau kampung gaib yang sudah menghuni tempat tersebut sejak ditinggalkan warganya tahun 2014 lalu. 

Sumber: Silet


Share :

HEADLINE  

Kaesang Optimis PSI Tembus Senayan Minta Kader Kawal Real Count

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 17, 2024 09:44:02


Hasil Real Count KPU Sulawesi Tengah: Suara PSI Tembus 4,17%

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 21:11:41


Pemuka Agama Himbau Semua Terima Hasil Pemilu, Saatnya Rekonsiliasi

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 13:44:30