Ada Kasus Corona di Korea Utara, Kim Jong Un Deklarasikan Perang dengan Drakor, Apa Hubunganya?

Ada Kasus Corona di Korea Utara, Kim Jong Un Deklarasikan Perang dengan Drakor, Apa Hubunganya?

Ahmad
2020-07-28 14:28:04
Ada Kasus Corona di Korea Utara, Kim Jong Un Deklarasikan Perang dengan Drakor, Apa Hubunganya?
Pemimpin Tertinggi Republik Demokratik Rakyat Korea, Kim Jong Un. Foto: Reuters

Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un mengancam akan menghukum warganya yang menonton serial drama dan film asal Korea Selatan.

Dilansir dari CNBC, Selasa 28 Juli 2020, terungkap dalam siaran Radio Free Asia (RFA) yang memuat siaran video pemerintah setempat.

Kim menyatakan perang dengan drama asal negeri gingseng tersebut dan akan menghukum warganya yang meniru kata-kata populer di drama korea.

Menurut laporan, 70% penduduk Korut ternyata menonton drama dan film Korsel.

Sebagaimana dikutip dari sumber penduduk provinsi Hamgyong Utara, sebuah video juga diputar pemerintah, di mana  lusinan pria dan wanita digunduli karena berbicara dan menulis dengan logat Korsel. Tindakan pencukuran rambut dilakukan saat interogasi.

Sebelumnya, Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un menutup Kota Kaesong, wilayah yang berbatasan dengan Korea Selatan karena ada seseorang yang diduga mengalami gejala COVID-19.

Baca Juga: Fakta Kasus Pertama Corona di Korea Utara, Kota Kaesong Lockdown

"Jika orang tersebut benar-benar terinfeksi virus corona, maka ia akan menjadi pasien pertama COVID-19 di Korea Utara," kata Kim Jong Un dilansir Kantor Berita Pusat Korea (KNCA), Minggu 26 Juli 2020.

Pengumuman lockdown tersebut diumumkan pada Jumat Sore lalu. KCNA menulis, kasus pertama COVID-19 tersebut dicurigai adalah pelarian ilegal dari Korea Selatan. 

Berdasarkan hasil tes darah dan pernapasan, orang itu disebut telah terinfeksi virus corona. Dan orang-orang yang melakukan kontak dengan orang tersebut selama lima hari terakhir akan di karantina.

Baca Juga: Terjawab, Ini Kata Pemerintah soal Kapan Uji Klinis Vaksin Corona dari China Selesai

Sekedar informasi, Kaesong adalah sebuah kota dengan perkiraan 200.000 penduduk. Terletak di Utara perbatasan darat, kawasan ini dijaga ketat karena berbatasan dengan Korea Selatan. "Kawasan ini pernah menjadi komplek industri Korea yang dikelola bersama, namun terhenti pada 2016 di tengah ketegangan nuklir.

Sebelumya pada bulan lalu, Korea Utara meledakkan kantor penghubung Korea Utara di Kaesong ini untuk memprotes kampanye aktivis Korea Selatan yang mengirim selebaran anti-pyongyang melintasi perbatasan.

Korea Utara, sebuah negara yang tertutup, sebelumnya mengatakan tidak ada kasus Covid-19 di negara itu - namun analis mengatakan itu tidak mungkin.








Sumber: CNBC 


Share :

HEADLINE  

Kaesang Optimis PSI Tembus Senayan Minta Kader Kawal Real Count

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 17, 2024 09:44:02


Hasil Real Count KPU Sulawesi Tengah: Suara PSI Tembus 4,17%

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 21:11:41


Pemuka Agama Himbau Semua Terima Hasil Pemilu, Saatnya Rekonsiliasi

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 13:44:30


Hasil Riset Puspenpol Sebut FYP TikTok Jadi Game Changer Politik Indonesia

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 14, 2024 13:02:26


Foto: GBK Jadi Lautan Biru di Kampanye Prabowo-Gibran

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 10, 2024 20:14:24