Sendang Beji merupakan sebuah kolam yang berada di sudut Desa Karangpatihan, Kecamatan Balong, Kabupaten Ponorogo, Provinsi Jawa Timur. Kolam yang berukuran 16x16 meter persegi ini dipercaya warga setempat sebagai kolam peninggalan kerajaan Majapahit.
Kolam ini awalnya difungsikan warga sekitar untuk pemandian dan irigasi areal persawahan. Namun sejak tahun 1970-an, warga mulai enggan berada di sekitar kolam. Sebab, ada kejadian warga yang memancing dan makan ikan dari kolam tersebut yang meninggal dunia. Hal ini dikatakan Sekretaris Desa Marni Wibowo yang dikutip dari liputan6.
Baca Juga: Sadikem, Hantu Cantik Selalu Bergentayangan di Jembatan Jiwan Madiun, Benarkah?
Baca Juga: Ini Beberapa Mitos Jawa yang Paling Banyak Beredar di Masyarakat, Benarkah?
Baca Juga: Telaga Ngebel di Jatim, Objek Wisata Alam Menyimpan Legenda Hingga Larangan Buang Ludah
Dari cerita misteri tersebut, warga pun tidak berani mendekati sendang. Alhasil banyak tanaman rambat yang tumbuh disana menambah suasana angker. Tetapi, orang dari luar banyak yang datang ke sendang untuk bermeditasi, orang dari Kediri, Tulungagung, Malang, Jember dan Banyuwangi.
Akibat jarang dijamah manusia, tempat ini pun semakin banyak ditumbuhi semak belukar. Bahkan terdapat hewan melata seperti ular yang bebas berkeliaran disekitar kolam.
Baca Juga: Bukit Piramid di Bondowoso, Objek Wisata Indah Dihuni Dewi Rengganis Suka Menggoda Pria Pendaki
Baca Juga: Batu Megalitikum di Bondowoso ini Selalu Membuat Warga Keserupan, ini Penyebabnya
Sementara itu, juru kunci sendang beji Sugito menambahkan sekitar tahun 1970-an warga tidak berani beraktifitas di kolam. Padahal tahun sebelumnya, warga seringkali menghabiskan waktu disekitar kolam. Apalagi ada arca di tengah kolam, lewat mulut bisa mengeluarkan air.
Menurutnya, sebelumnya ada 9 arca yang berada disekitar kolam. Namun saat ini tinggal 2 arca saja.