Order Bisa Dibatalkan, kalau Pengguna atau Driver Gojek Tak Pakai Masker

Order Bisa Dibatalkan, kalau Pengguna atau Driver Gojek Tak Pakai Masker

Yuli Nopiyanti
2020-06-11 07:30:00
Order Bisa Dibatalkan, kalau Pengguna atau Driver Gojek Tak Pakai Masker
Posko Gojek jika Order Bisa Dibatalkan, kalau Pengguna atau Driver Gojek Tak Pakai Masker (Foto:Dok.Gojek)

Setelah bebrapa waktu lalu GoRide hilang di layanan aplikasi, setelah pemprov DKI Jakarta membuat keputusan untuk PSBB Transisi, dan Gojek mulai bisa beroprasi kembali, bahkan tak hanya itu saja pasalnya layanan ride hailing beroda dua alias ojek online sudah kembali beroperasi sejak 8 Juni 2020. Untuk menyambut aktivitas di era new normal ini, Gojek telah menyiapkan beberapa protokol kesehatan untuk layanan GoRide.

Bahkan tak hanya itu saja salah satunya adalah imbauan bagi mitra driver dan penumpang untuk selalu menggunakan masker. Jika salah satu pihak tidak menggunakan masker, maka order tersebut bisa dibatalkan.

Baca Juga: Ojol Sudah Mulai Angkut Penumpang, Simak Berikut Ini Syarat Wajib untuk Naik GoRide

"Kita anjurkan untuk gunakan masker untuk kedua belah pihak. Kedua belah pihak bisa membatalkan pesanan jika salah satunya tidak menggunakan masker," kata SVP Transport Marketing Gojek Monita Moerdani dalam konferensi pers virtual, Rabu 10 Juni 2020.

Tak hanya itu saja bahkan untuk penumpang yang tidak memiliki masker atau tidak memakai masker, mereka yang mengantri di booth titik pencegahan COVID-19 milik Gojek akan diberikan masker dengan gratis.

Bahkan Booth ini ditempatkan di beberapa titik jemput besar yang juga memberikan protokol kesehatan seperti pengecekan suhu dan menyediakan hand sanitizer.

Namun tak hanya itu saja Monita juga mengatakan bahwa alat pelindung diri (APD) yang lengkap sudah menjadi kewajiban bagi driver dan pengguna. Penumpang diharuskan mengenakan masker, dan driver GoRide harus mengenakan masker serta sarung tangan.

Baca Juga:  Ingin Jadi Bos WhatsApp Indonesia? Ini Syaratnya

Startup decacorn ini juga mengimbau penggunanya untuk membawa helm sendiri. Mereka yang mengantre di booth titik pencegahan COVID-19 juga bisa mendapatkan disinfeksi helm dengan gratis.

Bahkan selain inisiatif-inisiatif di atas, Gojek juga telah meluncurkan sejumlah protokol kesehatan untuk menyambut new normal. Salah satunya mereka akan mulai menampilkan status suhu tubuh dan kebersihan kendaraan driver bagi pengguna yang memesan layanan GoRide, GoCar dan GoFood.

Sementara itu Gojek juga mulai menguji coba sekat pelindung untuk membatasi mitra driver dengan penumpang. Uji coba ini dilakukan dengan melibatkan ratusan armada dan hasilnya akan disampaikan ke pihak regulator.


Share :

HEADLINE  

Kaesang Optimis PSI Tembus Senayan Minta Kader Kawal Real Count

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 17, 2024 09:44:02


Hasil Real Count KPU Sulawesi Tengah: Suara PSI Tembus 4,17%

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 21:11:41


Pemuka Agama Himbau Semua Terima Hasil Pemilu, Saatnya Rekonsiliasi

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 13:44:30