Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Maluku Meykal Pontoh mengatakan, 45 tenaga medis terinfeksi Covid-19 saat bertugas menangani pasien positif di puskesmas dan sejumlah rumah sakit di Maluku.
“Sampai hari ini data kami itu ada 45 tenaga medis di Maluku yang telah terkonfirmasi positif corona,” kata Pontoh pada Rabu, 3 Juni 2020.
Pontoh menjelaskan, tenaga medis yang paling banyak positif Covid-19 berasal dari Kota Ambon. Sisanya berasal dari Kabupaten Buru dan daerah lain.
Baca Juga: Satu RT di Bandung Barat Dikarantina setelah Seorang Warga Positif Corona
Lebih lanjut, Pontoh mengatakan dari data yang diterima terdapat delapan tenaga medis di RSUD dr Haulussy Ambon yang dinyatakan positif Covid-19 pada Selasa, 2 Juni 2020.
Bahkah, sejumlah tenaga medis juga menjalani rapid test virus corona dan dinyatakan reaktif. Tim medis telah mengambil sampel cairan tenggorokan tim medis yang dinyatakan reaktif tersebut.
Saat ini, mereka sedang menunggu hasil tes yang diuji di laboratorium BTKLPP Ambon.
Baca Juga: Luar Biasa, 8 Hari Berturut-turut Jambi Nihil Penambahan Kasus Corona
Dalam kesempatan itu, Pontoh juga berharap banyaknya tenaga medis yang terinfeksi Covid-19 seharusnya jadi pelajaran bagi masyarakat.
“Jadi masyarakat harus dapat memahami tugas tenaga medis, mereka bekerja siang malam demi menyembuhkan pasien, tidak pulang ke rumah jadi mari kita beri semangat kepada mereka agar mereka tetap bekerja untuk masyarakat,” jelasnya.