Inilah 4 Hewan Beracun dari Indonesia yang Bisa Jadi Belum Kamu Ketahui Sebelumnya

Inilah 4 Hewan Beracun dari Indonesia yang Bisa Jadi Belum Kamu Ketahui Sebelumnya

Alpandi Pinem
2020-06-02 13:45:53
Inilah 4 Hewan Beracun dari Indonesia yang Bisa Jadi Belum Kamu Ketahui Sebelumnya
Komodo (Istimewa)


Hampir setiap hewan di dunia ini memiliki kekuatan alami yang dapat melindungi dirinya dari serangan manusia ataupun hewan lainnya. Kekuatan tersebut dapat berupa gigi taring yang runcing, tenaga yang kuat ataupun mengeluarkan racun dan bisa dari organ tubuhnya.

Mungkin berbicara racun pasti kita selalu berpikir dengan ular, namun selain ular, masih banyak lagi hewan beracun di Indonesia yang mungkin kamu belum tahu karena belum pernah menemuinya. Meski begitu, kalau bertemu, setidaknya kamu bisa tahu apa yang perlu kamu lakukan.

Berikut beberapa hewan beracun dari Indonesia yang bisa jadi belum kamu ketahui sebelumnya


1. Ikan Buntal


Ikan buntal atau biasa disebut ikan fugu, biasa dimakan di Jepang. Padahal, ikan buntal adalah spesies vertebrata paling mematikan kedua setelah katak racun emas.Ikan yang tersebar di perairan tropis ini memiliki racun bernama tetrodotoksin yang mematikan. Kulitnya sendiri punya tetrodotoksin dengan dosis kecil.

Adapun, gejala keracunan ikan buntal adalah mati rasa dan kesemutan di sekitar mulut. Kemudian, bisa disertai mual dan muntah setelah 10-45 menit terpapar racun. Jika gak ditangani dengan baik, tubuh bisa lumpuh, susah bernapas, pingsan, hingga bisa menyebabkan kematian.

2. Ikan Lepu Batu


Terumbu karang memang menyimpan keindahan bawah laut yang memesona. Gak jarang para turis menikmati keindahannya dengan menyelam. Namun, hati-hati, kalau kamu menyelam, waspadalah dengan kehadiran ikan lepu batu yang tersebar di perairan hangat Samudera Hindia dan Pasifik. Ikan ini kerap menyamar menjadi batu di antara terumbu karang.

Sentuhan terhadap ikan lepu batu ini bisa menyebabkan kerusakan syaraf, bahkan kelumpuhan. Adapun, pertolongan pertama pada paparan racun ikan lepu batu dengan merendam luka dengan air panas, namun gak mendidih. Suhu panas dapat mengurai racun dan protein sehingga mencegah untuk tersebar. Segera ke rumah sakit agar mendapat penawar. Jika terlambat dua jam saja, korban bisa meninggal dunia.

3. Bulu Babi


Satu lagi hewan laut yang berbahaya di perairan Indonesia adalah bulu babi. Hewan yang masih satu keluarga dengan bintang laut ini memiliki duri dengan kalsium yang mematikan. Sengatannya sangat menyakitkan. Korban akan merasa alergi, lemas, lelah, nyeri otot, lumpuh sementara, kerusakan kulit, kerusakan tulang hingga syok.

Duri babi bisa tertancap di kulit. Untuk itu, kamu perlu bantuan medis untuk segera melepaskannya. Jika terlalu lama, akan semakin sulit dikeluarkan. Adapun pertolongan pertamanya bisa dengan mengompres air hangat, memberi obat ibuprofen untuk mengurangi nyeri dan mengoleskan krim hidrokortison.

4. Komodo


Hewan khas Pulau Komodo ini gak hanya eksotis, namun juga beracun. Gigitannya bisa menyebabkan kelumpuhan otot, tekanan darah menurun drastis, gangguan pembekuan darah, dan infeksi luka. Itu disebabkan karena bakteri yang ada di liur komodo.

Jika kamu mengunjungi Taman Nasional Komodo, pastikan kamu gak coba-coba untuk mendekatinya. Meski komodo gak memangsa manusia, komodo bisa merasa terancam dan menyerang. Selama di taman nasional akan ada bantuan medis jika sesuatu yang gak diinginkan terjadi.

Itu tadi empat hewan beracun di Indonesia yang perlu kamu waspadai. Meski beracun, kalau ketemu mereka di alam liar jangan dibunuh ya. Mereka menyerang sebenarnya sekadar ingin membela diri.


Share :

HEADLINE  

Kaesang Optimis PSI Tembus Senayan Minta Kader Kawal Real Count

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 17, 2024 09:44:02


Hasil Real Count KPU Sulawesi Tengah: Suara PSI Tembus 4,17%

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 21:11:41


Pemuka Agama Himbau Semua Terima Hasil Pemilu, Saatnya Rekonsiliasi

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 13:44:30