Indonesia terkenal di mancanegara sebagai negara dengan alam yang indah. Negara kepulauan seluas 1,91 juta km2 ini memang memiliki bentang alam yang memesona, mulai dari Aceh hingga Papua.
Tak heran jika jumlah wisatawan yang datang terus bertambah, baik dari dalam maupun luar negeri untuk melihat langsung ragam keindahan wisata alam yang ada di Indonesia.
Karena keindahan alam Indonesia yang tak terkira, berlibur pun tak perlu jauh-jauh ke luar negeri. Namun, selain keindahan alam yang indah, ternyata Indonesia juga memiliki beberapa olahraga tradisional yang menarik dan sudah mendunia. Dan keseruan dari olahraga ini tidak kalah dengan olahraga-olaharaga yang sudah mendunia.
Berikut ini beberapa olahraga tradisional yang berasal dari Indonesia yang wajib kamu ketahui.
1.Sepak Takraw
Olahraga yang berasal dari Sulawesi Selatan yang sama-sama menggunakan bola sebagai medianya namun memilki peraturan yang persis seperti peraturan bola voli. Nah, nama dari olahraga ini adalah Sepak Takraw.
Ditemukan oleh Kesultanan Melayu pada abad 15, olahraga jenis ini memerlukan tingkat ketangkasan yang tinggi. Kamu harus memilki konsentrasi yang tinggi pula. Karena kamu akan menyepak bola dengan kaki lo melalui sebuah net.
Baca Juga : Anak Sima, Hantu Bayi Mengerikan Pemakan Jantung di Kalimantan, Benarkah?
Pokoknya kamu bakalan merasakan keseruannya kalau sudah mencobanya. Olahraga yang memerlukan 3 orang dalam satu group ini memang sudah memilki kompetisinya sendiri di kancah dunia. Olahraga tradisional kita sampai bisa dikenal dunia.
2. Pencak Silat
Olahraga bela diri ini diperkirakan muncul sekitar pada abad ke 7 Masehi. Oleh sebab itu banyak ksatria-ksatria jaman Majapahit dan Sriwijaya terkenal jago bela diri. Dan juga olahraga tradisional ini memiliki banyak sekali cabang dan setiap daerah di Indonesia memiliki aliran-aliran silatnya sendiri.
Selain itu olahraga ini sudah terkenal di dunia. Mulai dari adanya turnamen internasional yang mengutamakan jenis olahraga ini hingga sampai adanya film yang bertaraf internasional yang mengangkat keindahan dari olahraga beladiri.
Baca Juga : Pulau Derawan, Surga Tersembunyi yang Memukau di Kalimantan Timur
Jadi tidak perlu diragukan lagi mengenai kredibilitas dari pencak silat itu sendiri. Dan jangan lupa untuk selalu melestarikannya yaa. Kalau bukan kita siapa lagi yang bisa menjaga serta melestarikannya.
3. Pathol
Olahraga yang memerlukan kekuatan untuk bisa menjatuhkan lawan ini memang salah satu olahraga yang sudah tidak asing lagi di kuping kita. Namun apakah kamu sudah tahu kalau di Jawa Tengah terdapat olahraga gulat yang tradisional?
Lebih tepatnya di Kecamatan Sarang, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah ini memilki olahraga gulat yang biasa disebut Pathol. Olahraga yang awalnya hanya diperuntukan untuk acara sayembara untuk mencari orang yang terkuat untuk dapat menjaga Pelabuhan Tuban yang waktu itu remain oleh penyamun dan perompak.
Gulat Pathol ini biasanya digelar di pesisir pantai menjelang purnama dan atau pada hari-hari khusus seperti upacara sedekah laut. Namun memang sayangnya belum banyak orang yang tahu mengenai keberadaan olahraga ini. Jadi sudah waktunya buat kamu ketahui dan mencari tahu mengenai olahraga ini.
4. Karapan Sapi
Di Madura terdapat sebuah olahraga tradisional yang mirip dengan pacuan kuda namun yang dipacu bukan kuda. Sapi lah yang dijadikan binatang yang akan dipacu dalam arena balapnya.
Dengan trek yang memilki panjang 100 meter ini, sang joki akan beradu cepat dengan joki yang lain untuk cepat sampai di garis finish. Jangan kira permainan ini mudah, karena sang joki harus menjaga keseimbangannya di atas sebuah kereta kayu yang di pasang di bagian belakang dari sapi.
Baca Juga : Wajib Dicoba? Pemandian Aek Sipangolu yang Dipercaya Membantu Menyembuhkan Beberapa Penyakit
Perlu kamu ketahui juga, bahwa olahraga ini sudah menjadi sebuah keseriusan pemerintah daerah serta pusat untuk selalu melestarikan olahraga ini. Dan juga sudah menjadi sebuah ikon di Madura sendiri bro. Buat kamu yang ingin menyaksikan secara langsung, kamu bisa langsung datang ke Madura pada saat akhir bulan September atau akhir bulan Oktober.