Kabar gembira pasalnya LaLiga 2019/2020 kemungkinan besar akan bergulir lagi pada 11 Juni. El Gran Derbi antara Sevilla kontra Real Betis jadi pembukanya.
Bahkan tak hanya itu saja pasalnya hal ini dikatakan Presiden LaLiga Javier Tebas, Minggu 24 Mei 2020 malam waktu setempat atau Senin dinihari WIB. Pernyataan Tebas ini selang sehari setelah lampu hijau dari Pemerintah Spanyol.
Namun tak hanya itu saja pasalnya Perdana Menteri Pedro Sanchez mencabut total aturan lockdown mulai Juni, sehingga LaLiga bisa dihelat lagi 8 Juni. Meski demikian, Tebas menilai tanggal 11-12 Juni adalah waktu yang paling pas.
"Tentu saja pas akhir pekan pada 12 Juni, atau bahkan hari Kamis 11 Juni. Kami belum memutuskan itu karena harus mengadakan rapat dulu dengan federasi dan Komite Olahraga Nasional untuk membicarakan beberapa isu penting," ujar Tebas kepada Movistar.
"Kita harus melihat apa yang akan terjadi saat fase latihan penuh dengan seluruh pemain terlibat dimulai dalam waktu dekat. Kami harus hati-hati. Kami akan melihat dulu, dan juga harus bicara dengan pemegang hak siar," sambungnya.
Bbahkan dengan dimulainya LaLiga kemungkinan baru akan mengizinkan klub-klub berlatih penuh secara normal pada 1 Juni. Dua pekan dianggap ideal untuk benar-benar mengembalikan kondisi para pemain, karena mereka sudah berlatih sejak awal bulan ini.
Tak hanya itu bahkan di Laga "pembuka" setelah liga ditangguhkan dua bulan adalah Derby Sevilla antara Sevilla menghadapi Real Betis di Ramon Sanchez Pizjuan. Saat dihentikan, Barcelona memimpin klasemen LaLiga dengan 58 poin dari 27 laga, unggul dua angka dari Real Madrid.
"Kami bisa saja menghelat laga perdana pada Kamis 11 Juni di Sevilla. Kami inginnya dibuka Derby Sevilla. Jika tidak, maka bisa saja 12 atau 13 Juni. Tapi inginnya sih 11 Juni pada jam 10 malam. Saat kami mengumumkan secara resmi apa laga pertama, kami akan memberitahukan juga empat pekan awal. Tunggu awal Minggu depan," tutup Tebas.