Untuk memutus rantai penyebaran virus Corona atau Covid-19, pemerintah Kabupaten Cirebon bakal melaksanakan swab test atau metode reaksi rantai polimerase (PCR) secara massal.
Menanggapi hal itu, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Cirebon Nanang Ruhyana mengaku sudah mempersiapkan pelaksanaan uji swab massal, termasuk petugas yang diterjunkan.
"Kita melatih petugas analis laboratorium, baik dari petugas labkesda maupun puskesmas untuk swab masal. Hari ini kita sudah melakukan on job training (OJT) untuk petugas yang dipersiapkan," kata Nanang kepada awak media melalui pesan singkatnya, Selasa, 12 Mei 2020.
Nanang menambahkan bahwa pelaksanaan uji swab massal akan dilakukan di 21 kecamatan yang masuk area zona merah.
"Kita akan kaji semua, termasuk orang dalam risiko tinggi seperti pemudik yang tersebar di 21 kecamatan, mereka masih menjalani masa inkubasi," kata Nanang.
Swab test massal ini berlangsung pada 13 dan 14 Mei 2020. "Targetnya 1.000 orang selama masa PSBB ini," kata Nanang.
Sebagai informasi bahwa saat ini pasien terkonfirmasi positif COVID-19 di Kabupaten Cirebon mencapai delapan orang, empat di antaranya masih menjalani perawatan. Dua pasien berhasil sembuh, dan dua lainnya meninggal dunia.