Kalau di suruh sebutkan makanan asal Padang? Pastinya beberapa dari kamu langsung teringat rendang, dendeng balado, sate padang dan ikan balado.
Padahal untuk makanan yang satu ini juga gak kalah enak loh, makanan Padang, salah satunya adalah Ampiang Dadiah.
Apa sih Ampiang Dadiah?
Ampiang Dadiah merupakan kudapan yang mengkombinasikan Ampiang (emping) yang terbuat dari beras ketan dengan dadiah, sejenis yoghurt tradisional Minangkabau.
Bahkan tak hanya itu saja makanan khas Padang yang satu ini jika dilihat sekilas memang mirip bubur sumsum, namun soal rasa dan cara pembuatannya berbeda.
Dalam proses pembuatannya, dadiah yang berasal dari susu kerbau segar dimasukkan ke dalam bambu yang sudah dipotong-potong kecil dan ditutup dengan daun pisang.
Biasanya bambu tersebut berukuran 15-30 cm. Proses fermentasi dadiah sendiri biasanya akan mencapai hasil maksimal setelah didiamkan selama 2 malam di dalam tabung bambu.
Sajian dadiah, dewasa ini tak dapat dilepaskan dengan ampiang atau emping beras.
Jadi, kamu bisa menikmati campuran ampiang, dadiah, kuah gula merah cair, serutan kelapa, dan serutan es
Selain dimakan bersama emping beras, dadiah juga bisa disantap dengan sirih, samba lado, dan lauk untuk makan nasi. Di sisi lain, makan dadiah tanpa dicampur juga begitu lezat dan memikat.
Namun tak hanya itu saja konon kabarnya, dadiah dipercaya berkhasiat untuk menurunkan kadar kolesterol, membantu cara kerja jantung, menambah stamina dan daya tahan tubuh, serta berkhasiat untuk menambah vitalitas dan gairah seksual kaum pria.