Ketika ingin berwisata Sumatera Utara, khususnya kawasan Brastagi, tak lengkap rasanya jika tidak mengunjungi Penatapan Berastagi. Objek wisata satu ini berlokasi di Jalan Jamin Ginting Km 54, Berastagi, Kabupaten Karo, SumateraUtara, tepatnya di Jalan Lintas Medan-Berastagi.
Apabila Anda berangkat dari Kota Medan, Anda bisa mencapai kawasan Penatapan Berastagi dalam kurun waktu perjalanan sekitar 1,5 jam saja. Karena jalan menuju Penatapan Berastagi sudah cukup bagus untuk dilewati kendaraan, baik sepeda motor maupun mobil.
Lalu apakah yang menarik dari kawasan Penatapan Berastagi, sehingga tidak lengkap rasanya kita tidak singgah ke tempat tersebut?
Jika dibayangkan Berastagi ini mirip dengan kawasan Puncak di Bogor atau mirip seperti kawasan Payung di daerah Pujon, Malang.
Menariknya apabila Anda berkunjung pada malam hari ke Penatapan Berastagi, akan melihat pemandangan dengan keindahan kerlap-kerlip lampu dari wilayah siktar Kota Medan.
Di Penatapan Berastagi Anda dapat menikmati pemandangan alam pegunungan yang indah sembari menikmati secangkir teh, kopi, atau jahe hangat yang dijajakan oleh warung-warung kecil di sepanjang pinggir jalan kawasan Penatapan.
Apabila Anda lapar, Anda pun tak perlu resah, sebab warung-warung tersebut biasanya juga menjual menu makanan ringan seperti jagung bakar atau jagung rebus, mi instan, dan sebagainya yang akan menambah nuansa semarak Anda ketika menikmati pemandangan alam di Penatapan Berastagi.
Apalagi berkunjung di pagi hingga siang hari ketika cuaca sedang cerah, Anda akan dibuat kagum dengan hamparan perbukitan yang serba hijau nan menyejukkan mata tepat di hadapan Anda langsung.
Selain itu, langit juga biasanya sedang biru-birunya, lengkap dengan gerombolan awan yang begitu indah. Dan Anda juga bisa berfoto-foto selfie secara bebas dengan mengambil latar belakang pegunungan yang indah dan juga langit yang sedang cerah.
Saat sore menjelang malam, biasanya sudah mulai terlihat semu-semu jingga yang menandakan bahwa matahari mulai terbenam. Anda tentu bakal dibuat takjub dengan pemandangan yang indah tersebut.
Terlebih jika sudah memasuki malam hari. Pemandangan sekitar mungkin terasa agak gelap, tetapi tepat di depan Anda, Anda akan disuguhi pemandangan kelap-kelip lampu yang seolah terkesan seperti gugusan bintang.
Padahal cahaya kelap-kelip itu adalah lampu jalan dan juga lampu pemukiman di sekitar Medan dan Berastagi.Namun karena dilihat dari titik pandang yang lebih tinggi, yakni di Penatapan, maka pemandangan tersebut seakan jadi terkesan luar biasa.