Di tengah pandemi covid-19, banyak perusahaan merumahkan sampai mem-PHK para karyawan/buruh-nya. Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Amanah Nasional (PAN) menggelar diskusi online bertema Mencegah PHK Massal, Menyelamatkan Ekonomi Nasional, Jumat 17 April 2020.
Sekretaris Jenderal (Sekjen), Partai Amanah Nasional (PAN) Eddy Soeparno dalam diskusi online DPP PAN mengatakan, adanya gelombang PHK massal untuk para buruh memarahkan kita ke mati suri mesin ekonomi.
"Kalau kita melihat besarnya PHK yang terjadi saat ini, apalagi ada gelombang PHK massal berikutnya, itu justru akan mengarahkan kita ke mati suri mesin ekonomi," katanya.
"Kalau PHK massal sudah menjadi, kita akan pada saat recovery seperti harus melakukan rekruitmen lagi. Mereka yang sekarang ada di kampung, harus ditarik kembali untuk dilatih dan itu butuh waktu," tambahnya.
Ia menjelaskan, kebangkrutan massal kemungkinan juga akan terjadi. Oleh karena itu, menurut dia, apapun upaya yang dilakukan pemerintah dengan menggelontorkan program stimulus, bertujuan untuk menghidupkan kembali atau menahan kontraksi ekonomi lebih lanjut.
"Biasanya orang itu pulang kampung dalam rangka mudik lebaran bawa uang, sekarang, sudah pulangnya lebih awal tak bawa apa-apa. Ini akan menjadi beban yang pindah dari DKI atau daerah-daerah industri mereka ke daerah-daerah asalnya," jelasnya.
"Kalau terjadi goncangan besar dan PHK hanya di sektor itu saja, bagaimana dampaknya? Sekarang saja kegiatan yang sudah terhenti sama sekali, seperti pariwisata, katering, itu saja sudah PHK secara instan," ucap dia.