Mengenal Asal Muasal Nama Bika Ambon Oleh-oleh Legendaris dari Kota Medan

Mengenal Asal Muasal Nama Bika Ambon Oleh-oleh Legendaris dari Kota Medan

Alpandi Pinem
2020-04-14 13:33:37
Mengenal Asal Muasal Nama Bika Ambon Oleh-oleh Legendaris dari Kota Medan
Bika Ambon (Istmewa)




Dah tau belum oleh-oleh khas Medan? Apalagi kalau bukan bika ambon enaknya hanya di Medan. Nama boleh lah pakai kata ambon tetapi makanan ini hanya di temukan di Kota Medan, Sumatera Utara, saja.

Bentuknya yang pipih, berwarna kuning dan permukaannya terdapat banyak pori-pori, dan aroma dengan rasanya yang khas, membuat pananan ini sulit dilewatkan siapapun yang berkunjung ke Kota Medan.

Mungkin Anda sering bertanya-tanya mengapa makanan ini di sebut Bika Ambon, sementara ia sendiri berasal dari Kota Medan, bukan Kota Ambon. Dan mengapa ia tidak disebut dengan Bika Medan saja?

Dimana, bika ambon sendiri terilhami dari kue khas Melayu, yaitu Bika atau Bingka. Namun, yang membedakan, Bika Ambon dimodifikasi dengan bahan pengembang berupa nira atau tuak enau, hingga memiliki rongga khas.

Kue ini disebut bika ambon karena pertama sekali dijual dan popular di simpang Jl Ambon-Sei Kera Medan. Semasa pemerintahan Belanda masih menduduki Tanah Deli, seorang Tionghoa bereksperimen memasak sebuah kue di rumahnya, yang terletak di Jalan Mojopahit Medan.
Setelah matang, ia meminta pembantunya yang berasal dari Ambon untuk mencoba kue tersebut. Pria Ambon menyukainya dan menyantap dengan lahap. Dan karena itulah sajian tersebut dinamakan Bika Ambon.

Namun ada pula yang beranggapan lain. Penamaan bika ambon, menurutnya, bukanlah mendeskripsikan lokasi maupun seseorang.  Melainkan, istilah dalam bahasa Medan. Yang mana, Ambon berarti lembut, sama seperti panganan bika ambon yang sangat lembut.

Masih banyak lagi kisah mengenai asal muasal nama Bika Ambon khas Medan ini, yang sampai sekarang belum dapat dipastikan, namun menarik untuk ditelusuri.
Namun yang pasti, kenikmatan rasa  Bila Ambon tidak dapat dipungkiri lagi. Selain dijadikan oleh-oleh khas Medan, Bika Ambon juga kerap dijadikan sajian menyambut tamu undangan saat Hari Raya Lebaran maupun Natal.

Bika Ambon sendiri terbuat dari bahan-bahan seperti telur, gula, dan santan, dan dimasak hingga lebih kurang 12 jam. Bukan waktu yang sebentar, tapi terbayarkan untuk rasa nikmat dan legit dari sajian ini.

Meski sudah terkenal dengan warna kuningnya yang sangat ikonik, Bika Ambon nampaknya mulai beradaptasi mengikuti laju zaman. Kini, Bika Ambon sudah tersedia dalam berbagai varian warna dan rasa. Seperti, durian, keju, cokelat, dll.

Tak sulit untuk mendapatkan kue nikmat ini. Cukup datang dan berjalan-jalan ke daerah Jalan Mojopahit Medan, Anda akan menemukan sederetan toko yang menjual sajian Bika Ambon.


Share :

HEADLINE  

Kaesang Optimis PSI Tembus Senayan Minta Kader Kawal Real Count

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 17, 2024 09:44:02


Hasil Real Count KPU Sulawesi Tengah: Suara PSI Tembus 4,17%

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 21:11:41


Pemuka Agama Himbau Semua Terima Hasil Pemilu, Saatnya Rekonsiliasi

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 13:44:30