16 ekor lembu di Asahan, Sumut mati mendadak dengan hidungnya mengeluarkan busa yang terjadi pada Sabtu 4 April 2020. Penyebab kematian lembu tersebut belum terungkap sampai saat ini.
"Belum ada (hasil laboratorium)," kata Kapolsek Bandar Pulau, AKP Anggun Adhika Putra, Senin 6 April 2020.
Dia mengatakan pemilik lembu-lembu yang mati tersebut tak mau membuat laporan polisi. Oleh sebab itu, kata Putra, pihaknya saat ini hanya menunggu hasil pemeriksaan dari Dinas Peternakan setempat soal penyebab matinya lembu-lembu tersebut.
"Untuk selanjutnya, kita hanya menunggu hasil lab dari dinas peternakan saja. Apa penyebab pasti mati lembunya itu," tuturnya.
Sebelumnya, Putra sempat menyebut lembu-lembu tersebut diduga mati keracunan. Namun, dia mengatakan hal tersebut baru sebatas dugaan sementara.
"Menurut petugas Dinas Peternakan, diduga lembu tersebut mati karena keracunan. Adanya busa di hidung tersebut kemungkinan makan racun. Namun lebih jelasnya harus melalui hasil laboratorium," ujar Putra.
Koresponden Medan: Ekel Sembiring