Salah satu perusahaan besar dunia, Microsoft baru saja mengumumkan bahwa pendiri perusahaan mereka Bill Gates telah mengundurkan diri dari dewan direksi. Dikutip dari Techcrunch, Minggu 15 Maret 2020, kabar tersebut diumumkan perusahaan pada Jumat 13 Maret 2020 waktu setempat.
Meski telah mundur dari jajaran direksi, Bill Gates tetap menjadi penasihat teknologi untuk CEO Microsoft saat ini, yakni Setya Nadella. Terkait alasan kemunduran dirinya, lelaki berkacamata ini ingin fokus mengurusi kegiatan kemanusiaan.
“Saya membuat keputusan untuk mundur dari jajaran dewan direksi dari tempat saya melayani (Microsoft dan Berkshire Hathaway) untuk mendedikasikan lebih banyak waktu kegiatan filantropis termasuk kesehatan dan pembangunan global, pendidikan, dan peningkatan keterlibatan saya dalam mengatasi perubahan iklim,” tulis Gates via LinkedIn.
Menanggapi pengunduran diri Bill Gates, CEO Microsoft Setya Nadella mengisahkan pengalamannya ketika bekerja bersama dengan salah satu tokoh teknologi terbesar di dunia tersebut.
"Merupakan kehormatan dan hak istimewa yang luar biasa untuk bekerja bersama dan belajar dari Bill selama bertahun-tahun," tutup Nadella dalam siaran pers Microsoft.
Biil Gates dan Microsoft tidak terpisahkan sejak 1975. Dia mempertahankan posisinya sebagai CEO Microsoft hingga 2000, ketika Steve Ballmer mengambil alih peran tersebut. Sosok filantropis itu pun menanggalkan jabatan fungsionalnya dan bergeser menjadi dewan direksi.