Pemerintah akan Evakuasi 57 WNI ABK Grand Prince dan Akan Diobservasi di Natuna

Pemerintah akan Evakuasi 57 WNI ABK Grand Prince dan Akan Diobservasi di Natuna

Ahmad
2020-03-15 18:30:00
Pemerintah akan Evakuasi 57 WNI ABK Grand Prince dan Akan Diobservasi di Natuna
Juru bicara pemerintah dalam penanganan kasus virus Corona, Achmad Yurianto. Foto: Istimewa

Pemerintah tengah menyiapkan evakuasi 57 warga negara Indonesia (WNI) ABK Grand Prince di Amerika Serikat. Setelah dievakuasi, rencananya, setiba di Indonesia, para ABK itu akan diobservasi di Natuna, Kepulauan Riau.


"Kita siap hadapi misi kedua, yaitu ABK Kapal Grand Prince yang di Amerika yang akan dipulangkan ke Indonesia," ujar Juru Bicara untuk Penanganan Virus Corona, Achmad Yurianto di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Minggu 15 Maret 2020.


Dia mengatakan diperkirakan hari Senin depan, 57 WNI ABK akan tiba di tanah air dan akan langsung dibawa ke Natuna untuk diobservasi terkait virus Corona.


"Ini akan disiapkan disobservasi di natuna. ini yang jadi pekerjaan kita berikutnya, saya meyakini kurang lebih Senin baru sampai tanah air dan observasi di Natuna jumlahnya 57 orang," tuturnya.


Yuri menegaskan pemerintah akan tetap mengedepankan kehati-hatian dalam mengevakuasi para ABK itu. Mengingat hal ini menyangkut kesehatan masyarakat Indonesia.


"Artinya kita tetap miliki cara bekerja, cara bertindak untuk kewaspadaan keseluruhan, nggak kemudian kita beda-bedakan. Karena tujuannya bukan hanya lindungi ABK dan keluarga dan masyarakat saja," kata Yuri.


Sebelumnya, pemerintah juga telah mengevakuasi WNI ABK World Dream dan Diamond Princess. Keduanya, per hari ini, telah rampung menjalani observasi virus Corona di Pulau Sebaru kecil, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta.



Share :

HEADLINE  

5 Manfaat Kurangi Konsumsi Gula

 by Ramadhan Subekti

December 25, 2024 23:55:00


Viral! Erdogan Disebut Walk Out Saat Prabowo Pidato di D-8

 by Ramadhan Subekti

December 23, 2024 17:10:00


Petisi Tolak PPN 12% Untuk Presiden Prabowo Tembus 100 Ribu Orang

 by Ramadhan Subekti

December 19, 2024 13:36:55


COVID-19 Melonjak di Jepang, 15 Ribu Kasus Baru Dilaporkan

 by Ramadhan Subekti

December 17, 2024 21:45:00