Seorang remaja bernama M Azhari (18) warga Desa Kwala Begumit, Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara dianiaya sekolompok geng motor dan motornya dibawa lari para geng motor tersebut.
Terkai hal itu, korban pun membuat laporan polisi dengan nomor LP/140/B/III/2020/SPKT SEK SUNGGAL. Polisi yang menerima laporan kemudian menyelidiki kasus tersebut dan mengamankan empat pelaku penganiayaan.
Adapaun indentitas pelaku yakni Jonathan alias Jordan (19) warga Jalan Sei Tuntung Baru Kecamatan Medan Baru, M Renaldi Santoso (19) warga Jalan Sei Padang, Kecamatan Medan Selayang. Kemudian, M Aldi (20) warga Jalan Sei Padang Gang Buntu, Kecamatan Medan Selayang dan TM Jaid Malikul Rahman (19) warga Jalan Tanjung Balai Kompleks PLN Desa Medan Krio, Kecamatan Sunggal, Deliserdang.
"Saat ini kami masih mengejar 3 pelaku lain yang statusnya DPO. Masing-masing atas nama Ansar alias Ateng, Dendi dan Hengki," ujar Kapolsek Sunggal Kompol Yasir Ahmadi, Kamis 12 Maret 2020.
Dia mengungkapkan, awalnya anggota mengamankan pelaku Aldi di kawasan Jalan Sei Padang. Dari keterangannya, diketahui ada tiga teman lainnnya yang ikut menganiaya korban.
“Tim langsung turun lapangan dan menangkap ketiga pelaku lainnya dari lokasi berbeda," katanya.
Yasir menjelaskan, keterangan keempat pelaku, aksi penganiayaan ini bermula saat mereka sedang duduk di Sky View Jalan Abdul Hakim. Kemudian datang kelompok geng motor Sarang Tawon yang dipimpin Ateng (DPO) membawa korban dengan kondisi sudah memar-memar.
"Tersangka sempat menanyakan alasan korban kenapa dibawa. Kelompok Sarang Tawon kemudian menyebutkan korban anggota geng motor SL (Single Life)," katanya.
Setelah itu, mereka menginterograsi korban sambil memukulinya. Setelah puas memukuli sampai babak belur, mereka kemudian membawa korban ke Jalan Binjai KM 12 dan menurunkannya di lokasi tersebut.
"Lalu para pelaku kembali ke rumah masing-masing, sementara motor korban dibawa Ansar alias Ateng dan Dendi. Sementara ponsel korban dibawa Hengki," ucapnya.
Seusai menangkap keempat pelaku, tim sempat mencoba mencari kembali ketiga rekan mereka lainnya yang membawa barang korban. Namun sejauh ini belum membuahkan hasil.
Pewarta: Alpandi
Editor: Dedi Sutiadi