Mahasiswa UNS Ajak Anak-anak Cegah Virus Corona dengan ‘Jemari Erat Sehat’

Mahasiswa UNS Ajak Anak-anak Cegah Virus Corona dengan ‘Jemari Erat Sehat’

Prayogo
2020-03-05 12:53:05
Mahasiswa UNS Ajak Anak-anak Cegah Virus Corona dengan ‘Jemari Erat Sehat’
Foto: Tim KKN Universitas Sebelas Maret

Tim KKN Universitas Sebelas Maret (UNS) di Desa Sidomukti dan Jimbaran, Kabupaten Semarang mengadakan serangkaian kampanye perilaku hidup bersih dan sehat melalui program Jemari Erat dan Sehat. Kegiatan ini dilakukan sebagai aksi preventif sejak virus COVID-19 atau corona yang merebak sejak januari lalu.


Sebanyak 150 siswa SD dibariskan secara bergilir untuk mendapatkan materi 6 langkah cuci tangan. Materi disampaikan dengan lagu dan gerakan tari yang mudah diingat. Anak-anak diminta mempraktekan secara langsung menggunakan handsanitizer. Selain itu, alat peraga pembantu dan poster juga digunakan untuk menambah pemahaman peserta. Materi dan alat peraga didapatkan dari Puskesmas setempat yang bekerjasama dengan KKN UNS.




Selain penyampaian praktek tahapan cuci tangan yang benar, dipaparkan pula pentingnya menjaga kebersihan tangan. Terlebih, banyak virus yang tersebar melalui tangan. Sehingga, mencuci tangan bukan lagi sekadar kebutuhan tapi kewajiban terutama setelah dari kamar kecil, tempat atau transportasi umum, dan tidak memegang area wajah sembarangan sebelum cuci tangan.


“Anak-anak sangat antusias dengan metode penyampaian kakak-kakak KKN tentang cuci tangan dengan lagu. Sekarang tugas kami para guru untuk terus menjaga dan memantau anak didik kami untuk terus menerapkan ilmu yang telah disampaikan dari KKN” pungkas Dwi, guru kelas III di SDN 03 Sidomukti.


Jemari erat dan sehat merupakan salah satu program kerja KKN UNS di bidang kesehatan yang berfokus kepada anak-anak sekolah dasar. Dua sekolah dasar yang dibidik diantaranya SDN 03 Sidomukti dan SD Negeri Jimbaran 01. Selain sosialisasi cuci tangan, disampaikan pula materi tentang gosok gigi dan edukasi seks khusus untuk kelas 5 SD. 


“Menyoal virus Corona yang sudah sampai di Indonesia, sosialisasi seperti ini sangat diperlukan. Daripada sekadar menimbun masker atau menyetok makanan. Melalui sosialisasi yang menyenangkan seperti ini, anak-anak dan para guru mendapatkan ilmu dan hiburan, bukan hanya ketakutan dan kepanikan” pungkas Tris, Kepala Sekolah SD Negeri Jimbaran 01.



Share :

HEADLINE  

Kaesang Optimis PSI Tembus Senayan Minta Kader Kawal Real Count

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 17, 2024 09:44:02


Hasil Real Count KPU Sulawesi Tengah: Suara PSI Tembus 4,17%

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 21:11:41


Pemuka Agama Himbau Semua Terima Hasil Pemilu, Saatnya Rekonsiliasi

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 13:44:30