Pesepak bola Indonesia Andik Vermansyah ternyata memiliki kisah masa kecil yang menarik.
Andik Vermansyah dikenal sebagai sosok yang pekerja keras. Demi mewujudkan cita-citanya sebagai pesepak bola, Andik Vermansyah rela menjadi penjual es di Tambaksari, Surabaya.
Pria kelahiran Jember itu menghabiskan masa kecilnya dengan menjual es. Untuk biaya hidup, orang tuanya hanya memiliki sedikit dana sehingga tidak mungkin untuk membayar biaya berlatih sepak bola.
Bahkan Andik sempat tidak diizinkan untuk menjadi pesepak bola oleh orang tuanya. Namun, pemain kelahiran 23 November 1991 itu tidak mudah menyerah dan berjuang keras untuk menganggapai mimpinya.
Andik pun menjual es dan bermain di turnamen antar-Kelurahan untuk membeli sepasang sepatu. Beruntung, pemain yang pernah berkarir di Liga Malaysia tersebut mendapat perhatian dari pelatih SSB Suryanaga, Rudi.
Saat itu, Andik diperbolehkan bermain di sekolah sepak bola di Surabaya secara gratis. Perjuangan eks pemain Selangor FA itupun membuahkan hasil yang gemilang. Saat ini nama Andik Vermansyah dikenal sebagai salah satu pemain bintang sepak bola Indonesia.
Saat ini pemain 29 tahun itu bergabung dengan Bhayangkara FC untuk kompetisi Liga 1 2020.
Penulis: Irfan Maulana