Dalam beberapa tahun terakhir, semakin banyak pengusaha sukses di Indonesia yang menggunakan kekayaannya untuk membangun masjid. Tindakan mulia ini tidak hanya menjadi bentuk amal jariyah, tetapi juga berkontribusi dalam membangun ekosistem sosial dan spiritual bagi masyarakat. Berikut adalah beberapa pengusaha yang telah berkontribusi dalam pembangunan masjid di Indonesia.
1. Jusuf Hamka
Jusuf Hamka dikenal sebagai bos jalan tol, Jusuf Hamka memiliki cita-cita besar untuk membangun 1.000 masjid di seluruh Indonesia. Jusuf Hamka mulai memeluk Islam saat usia 23 tahun pada 1981. Dia yang gemar bersedekah ini juga membangun beberapa masjid bergaya oriental, di antaranya Masjid Babah Alun Desari, Masjid Babah Alun di Tanjung Priok, Musala Babah Alun di Ancol, Masjid Babah Alun di Antasari, dan Masjid Babah Alun di Tol Sentul Selatan.
2. Haji Isam
Pemilik PT Jhonlin Group ini membangun Masjid Al-Falah di Batulicin, Kalimantan Selatan. Masjid ini memiliki arsitektur megah dengan kubah bernuansa emas yang menjadi ikon daerah tersebut.
3. Maya Miranda Ambarsari
Pengusaha wanita sukses ini membangun Masjid Khalifah di Bengkulu bersama Ikatan Alumni SMPN 2 Kota Bengkulu. Masjid ini mampu menampung hingga 1.000 jamaah dengan desain modern yang nyaman.
4. Alexander Tanjaya
Seorang pengusaha dan tokoh agama Buddha yang membangun Masjid Rahmatan Lil Alamin di Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara. Tindakan ini menunjukkan tingginya toleransi dan kerukunan antarumat beragama di Indonesia.
5. Anton Setiawan (Anton Ploutos)
Pengusaha muda ini dikabarkan telah membangun 1.000 masjid di Indonesia. Kiprahnya yang senyap namun berdampak besar menjadikannya inspirasi bagi banyak orang.
6. Heni Purnamasari
Heni Purnamasari atau yang dikenal Heni Sagara membangun Masjid Cahyati di Sumedang. Nama masjid ini diambil dari nama mendiang ibunda Heni sebagai bentuk penghormatan dan dedikasi kepada orang tuanya. Diketahui Heni merupakan seorang apoteker yang memiliki Pabrik Maklon Skincare terbesar.
7. Djohari
Pria yang akrab disapa dengan sebutan Pak Jo ini merupakan wirausaha dan pendiri perusahaan jasa pengiriman PT Jalur Nugraha Ekakurir (JNE). Dia diketahui memiliki 23.000 karyawan dan lebih dari 7.000 agen untuk pengantaran 1 juta paket setiap harinya. Djohari adalah seorang mualaf. Dia memeluk Islam ketika akan menikah dengan istrinya. Selain berbisnis Djohari aktif berkegiatan sosial diantaranya merealisasikan mimpinya untuk membangun 99 masjid di usianya yang kini sudah 68 tahun.
8. HM Jos Soetomo
Pebisnis asal Kalimantan keturunan Tionghoa ini telah membangun beberapa masjid setelah menjadi mualaf. Masjid-masjid tersebut berlokasi di Balikpapan, Batuah Kutai Kartanegara, dan Samarinda. Pembangunan masjid oleh para pengusaha ini tidak hanya menunjukkan kepedulian mereka terhadap umat, tetapi juga menjadi inspirasi bagi masyarakat luas. Dengan semakin banyaknya masjid yang didirikan, diharapkan kehidupan spiritual dan sosial masyarakat Indonesia semakin berkembang dan harmonis.