Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir bertemu
dengan sejumlah tokoh lintas agama di Los Angeles, Amerika Serikat. Dalam
kesempatan tersebut, ia didampingi oleh mantan Wali Kota Walnut, California,
Eric Ching.
Lagu Indonesia Raya menjadi pembuka pertemuan yang membahas
tentang isu perbedaan ras dan kultur yang berdampak bagi masyarakat Asia,
khususnya Warga Negara Indonesia (WNI) di wilayah tersebut.
Menurut Erick Thohir, perbedaan bukanlah penghalang dan
alasan untuk saling membenci. Terlebih, warga negara Indonesia telah memegang
teguh semboyan Bhineka Tunggal Ika yang justru menjadikan perbedaan sebagai
kekuatan.
“Kami menyadari perbedaan sesungguhnya bukan alasan untuk
saling berseberangan dan membenci. Indonesia dengan Bhineka Tunggal Ika telah
membuktikan perbedaan menjadi kekuatan kita bersatu sebagai bangsa yang
harmonis,” tulis Erick di akun instagramnya, Selasa 31 Mei 2022.
Erick menambahkan bahwa yang terpenting saat ini adalah
memastikan pertumbuhan ekonomi bangsa Indonesia. Ia menilai Indonesia yang
memiliki jumlah penduduk besar akan menjadi pasar yang potensial.
“Tugas kita ke depan adalah bagaimana memastikan pasar kita
yang besar menjadi pertumbuhan bangsa kita. Bukan pertumbuhan bangsa lain.” tambah
Erick.
Baca juga: Erick Thohir Bahas Tiktok dan Industri Kreatif Bareng Rich Brian, Warren Hue dan NIKI di Los Angeles
Eric Ching sempat menceritakan pengalamannya selama menjadi
Wali Kota abhwa ras bukanlah sebuah masalah. Erick menyetujui hal tersebut dan
menekankan bahwa yang tepenting adalah pertumbuhan bangsa Indonesia.
"Market kita yang besar juga sama, hanya dipakai untuk
pertumbuhan bangsa lain. Nah karena itu lah kenapa selalu kita bicara di
pemerintahan ataupun saya sebagai pembantu presiden sudah waktunya Indonesia
harus punya road map sendiri," pungkasnya.