Transformasi Digital Kunci BRI Group Berhasil Catatkan Laba Bersih Rp 12,22 Triliun di Tahun 2022

Transformasi Digital Kunci BRI Group Berhasil Catatkan Laba Bersih Rp 12,22 Triliun di Tahun 2022

Dedi Sutiadi
2022-05-23 11:00:00
Transformasi Digital Kunci BRI Group Berhasil Catatkan Laba Bersih Rp 12,22 Triliun di Tahun 2022
BRI Group

Transformasi digital dan culture yang dilakukan oleh Bank BRI berbuah manis. Berkat upaya keras dalam melakukan transformasi digital BRI Group berhasil catatkan laba bersih hingga Rp 12,22 triliun di tahun 2022.

CEO BRI Group Sunarso mengungkapkan kunci dari suksesnya BRI Group meraup laba bersih tersebut adalah melakukan transformasi digital dengan tetap fokus pada core business perusahaan. Hal tersebut membuahkan hasil positif karena dalam tiga bulan pertama tahun 2022 berhasil catatkan laba bersih Rp.12,22 triliun atau tumbuh sebesar 78,13 persen year on year (yoy). Dan untuk akhir Maret 2022 tercatat Aset BRI mencapai sebesar Rp.1.650,28 triliun atau tumbuh 8,99 persen yoy.

"Transformasi ini tak mudah, tetapi akan sukses kalau 4 hal dipenuhi. Pertama jelas ada proyek yang ditransformasi, kedua ada pemimpin yang menggerakkan, ketiga seluruh anggota timnya buy in atau menghendaki dan keempat transformasi itu harus jadi sistem. Objek yang ditransformasi hanya 2, digital dan culture, digital basisnya IT, ada pabrik dan vendor. Culture harus dibangun, makanya dibutuhkan pemimpin yang jadi role model untuk perubahan culture yang fit di era digital," imbuh Sunarso.

Sunarso juga menerangkan bahwa semangat transformasi telah banyak memberikan dampak baik untuk anak-anak perusahaan BRI Group. Pegadaian dan PNM digabungkan pada September 2021 lalu  untuk membentuk sinergi ekosistem ultra mikro.

"Bergabungnya Pegadaian, PNM, dan lain-lain termasuk untuk kita memulai gerakan kontribusi perusahaan anak, ini juga transformasi sebenarnya. Jadi jangan menyangka kita transformasi dulu, kemudian ngambil Pegadaian ataupun PNM terus kita transform. Jadi itu memang dalam kerangka, dalam koridor strategi kita untuk bertransformasi. Untuk apa? Untuk lebih fokus kepada UMKM," beber Sunarso.

Melihat trane positif pertumbuhan BRI, Sunarso yakin dan optimis raihan laba bersih di tahun 2022 akan terus meningkat seiring dengan kebangkitannya ekonomi pasca pandemi. Namun demikian dirinya telah menyiapkan langkah antisipatif jika situasi ekonomi dalam negeri justru semakin memburuk.

"Saya cukup yakin bahwa BRI akan semakin baik di 2022 dibandingkan tahun 2021, namun tetap antisipatif dengan kemungkinan terburuk dari kondisi perekonomian global," imbuhnya.

Langkah-langkah tersebut akan fokus pada pinjaman dengan High Yield tinggi. yaitu segmen mikro dan consumer loan serta meningkatkan efisiensi melalui peningkatan dana murah (CASA). Dalam menghadapi tren kenaikan suku bunga, BRI terus meningkatkan CASA secara gradual dari 63% pada Kuartal I 2021, menjadi 66% pada Kuartal I 2022, diantaranya melalui: wholesale transaction, penetrasi digital saving BRI, dan hyperlocal ecosystem pada segmen mikro.

"Dengan penerapan Good Corporate Governance (GCG) yang baik, BRI Group akan terus bekerja di area UMKM utamanya mikro dan kemudian dengan cara-cara yang efisien, dan value yang di create harus kembali ke mikro dan itu akan menjadi putaran bola salju yang makin besar sehingga makin besar value creation-nya," pungkas Sunarso.


Share :

HEADLINE  

Kaesang Optimis PSI Tembus Senayan Minta Kader Kawal Real Count

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 17, 2024 09:44:02


Hasil Real Count KPU Sulawesi Tengah: Suara PSI Tembus 4,17%

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 21:11:41


Pemuka Agama Himbau Semua Terima Hasil Pemilu, Saatnya Rekonsiliasi

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 13:44:30